BACA JUGA: Pamor Firli Kian Selonjor
BACA JUGA: Firli Bungkam Usai Diperiksa 4 Jam, Penyidik Belum Tetapkan Tersangka Kasus Pemerasan SYL
Penghargaan khusus juga diberikan kepada Kementerian PAN-RB, sebagai kementerian yang secara strategis memposisikan indeks pengelolaan aset sebagai bagian dari evaluasi reformasi birokrasi, serta beberapa K/L lainnya. Awards diterima oleh Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas.
Anugerah Reksa Bandha diadakan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN). Ajang tahunan itu memberikan apresiasi kepada para pemangku kepentingan terpilih yang telah mengelola, memanfaatkan, menertibkan, serta menggunakan Barang Milik Negara (BMN) dengan baik dan memanfaatkan jasa lelang negara.
BACA JUGA: Media Framing Kasus Firli-SYL
BACA JUGA: Rumah Firli Digeledah, Nihil Penyitaan
Namun, penghargaan itu menjadi terasa ironis diberikan kepada KPK. Sebab, pada saat menerima awards, ia juga sedang diperiksa Dewas KPK atas dugaan suap terhadap Syahrul Yasin Limpo.
Beberapa barang pribadi dan dokumen milik Firli Bahuri telah disita polisi. Ada LHKPN, kunci mobil, hingga dompet.
Benar saja, beberapa jam setelah menerima penghargaan itu, Firli Bahuri ditetapkan sebagai tersangka. Benar-benar a day in my life yang di luar nalar...(*)