HARIAN DISWAY – Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo berjanji akan menjebloskan koruptor ke penjara di Pulau Nusakambangan.
Ganjar menyatakan hal tersebut pada acara Debat Perdana yang berlangsung pada Selasa, 12 Desember 2023 yang bertempat di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Pernyataan tersebut adalah jawaban ganjar saat ditanya panelis soal strategi pemberantasan korupsi yang bisa menimbulkan efek jera.
Selain masuk Nusakambangan, Ganjar juga mendukung pemiskinan koruptor, penguatan KPK, dan perampasan aset.
Menjebloskan para koruptor ke penjara di Pulau Nusa Kambangan sebagai bentuk untuk memunculkan efek jera serta merampas segala aset yang dimiliki oleh pelaku.
“Yang dilakukan adalah pemiskinan, perampasan aset, kita segera bereskan. Dan (kita akan) bawa ke Nusa Kambangan untuk efek jera," kata Capres yang diusung PDI-P ini.
Namun selain hukuman, kata Ganjar, perlu hal lain salah satunya adalah teladan kepemimpinan yang hidup sederhana dan berintegritas, serta tidak ada lagi jual beli jabatan.
"Jangan lagi ada setoran (uang) pada pemimpin. Data ICW (menunjukkan) Rp230T kerugian negara terjadi. Ini ekivalen untuk membuat puskesmas (sebanyak) 27 ribu, perlu teladan dari pemimpin (untuk tidak korupsi),” jawab Ganjar.
BACA JUGA:Prabowo Akan Tingkatkan Kemampuan Angkut Pesawat TNI AU: Wilayah Indonesia Sangat Luas
BACA JUGA:Prabowo: Semua Matra TNI Diperlakukan Setara, Namun Alutsista TNI AU dan AL Akan Diprioritaskan
Prabowo pun mendapatkan kesempatan untuk menanggapi jawaban dari Ganjar. Capres yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu pun menyampaikan rasa sepakatnya terhadap jawaban yang diberikan oleh Ganjar terhadap pertanyaan dari panelis.
Ia mengatakan, jika koruptor merupakan seorang pengkhianat bangsa dan harus diberantas sampai ke akar.
Prabowo pun memberikan janjinya untuk memberantas kejahatan korupsi sampai ke akar jika ia terpilih menjadi presiden dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.
Ia juga menyampaikan akan memperkuat lembaga-lembaga penegakan hukum yang mengurus kasus korupsi seperti KPK, Ombudsman, BPK, BPKP, dan Inspektorat.
“Terus terang, saya setuju dengan sikap Ganjar. Korupsi adalah pengkhianatan terhadap bangsa dan harus diberantas sampai akar, perkuat (KPK, Ombudsman, BPK, BPKP, Inspektorat),” ujar Prabowo.(*)