Prabowo: Pertahanan Butuh Kekuatan Militer, Kalau Tidak Akan Terusir Seperti Gaza

Minggu 07-01-2024,20:57 WIB
Reporter : Taufiqur Rahman
Editor : Taufiqur Rahman

JAKARTA, HARIAN DISWAY - Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto mengatakan bahwa kekuatan militer menjadi satu hal yang mutlak dimiliki dalam pertahanan sebuah negara. 

Capres yang sampai saat ini masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan tersebut mengungkapkan bahwa dalam sejarah, bangsa-bangsa lain di dunia selalu datang ke nusantara untuk mengintervensi dan merebut sumber daya alam Indonesia. 

“Bahkan di zaman modern ini, negara-negara lain pun masih bisa mengambil SDA kita secara murah,” katanya. 

Untuk itulah, menurut Prabowo, pertahanan sebuah negara memerlukan kekuatan militer. Karena jika tidak, maka negara tersebut akan dilindas oleh negara lain. “Akan terusir, seperti yang terjadi di Gaza hari ini,” jelasnya. 


Warga Palestina di tengah reruntuhan bangunan akibat Perang Hamas-Israel sejak serangan 7 Oktober 2023. Hampir 66 persen pekerjaan telah hilang di Gaza, membuat mereka hidup penuh ketergantungan. -Mohammed Salem-Reuters

BACA JUGA:Prabowo akan Teruskan Politik Luar Neger Indonesia yang Nonblok: Seribu Kawan Terlalu Sedikit, Satu Musuh Terlalu Banyak

BACA JUGA:Ganjar Komentari Strategi Impor Sapi Prabowo untuk Program Susu Gratis

Hal tersebut ia sampaikan pada debat ketiga calon yang dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Istora Senayan, Jakarta, Minggu, 7 Januari 2024. 

Pada kesempatan tersebut Prabowo mengatakan akan terus bertekad untuk membangun Indonesia agar memiliki pertahanan yang kuat. 

Prabowo menyinggung beberapa pihak yang cenderung menafikan pentingnya pertahanan negara. “Mungkin ada yang banyak berbicara tanpa data terkait pertahanan, mungkin ambisinya menggebu sehingga tidak objektif,” katanya. 

Prabowo menyebut tujuan pertahanan yang kuat adalah untuk melindungi segenap tumpah darah, rakyat dan kepentingan bangsa Indonesia.(*)

Kategori :