SURABAYA, HARIAN DISWAY - Politeknik Negeri Madura (Poltera), yang telah berdiri sejak tahun 2012, terus membuktikan komitmennya dalam pengembangan teknologi. Pada tahun akademik 2015/2016, Poltera memperkenalkan tiga program studi (prodi) unggulan, yakni Teknik Listrik Industri, Teknik Mesin Alat Berat, dan Teknik Bangunan Kapal.
Prodi Teknik Listrik Industri menjadi sorotan utama dengan fokus intensif pada pengembangan teknologi pembaharu berbasis listrik sejak tahun 2020.
Di bawah kepemimpinan Bayu Praharsena S.ST., M.T., seorang Dosen Teknik Listrik Industri dari Politeknik Negeri Madura, tim kecil mulai mengembangkan mesin listrik untuk kebutuhan maritim.
"Sejak awal 2023, kami bekerja sama dengan Politeknik Pelayaran Surabaya dan mitra industri, PT Braja Elektrik Motor, dalam mengembangkan mesin listrik untuk kapal," kata Bayu.
Tim Politeknik Negeri Madura mengecek kesiapan perahu listrik di Surabaya, Minggu, 14 Januari 2024.-Bagus Aji/Harian Disway-
Setelah melalui serangkaian uji coba di kolam uji coba milik Politeknik Pelayaran Surabaya, diperoleh data bahwa mesin listrik yang dipasang pada speed boat berdimensi 5 meter x 1.88 meter mampu mencapai kecepatan 6 knot.
Kapal listrik ini menggunakan baterai berkapasitas 10 KWH sebagai sumber tenaga dan penggerak motor listrik BLDC (Brushless Direct Current) berkapasitas 20 KW.
BACA JUGA:Prabowo Prihatin Relawannya Ditembak di Madura
BACA JUGA:Debat Cawapres, Mahfud Tampil Dengan Pakaian Tradisional Madura
Untuk memaksimalkan riset, Poltera menjalin kolaborasi dengan kelompok nelayan di Surabaya Timur.
Uji coba lapangan langsung dengan kondisi riil dilakukan dengan menggandeng kelompok nelayan "Sumber Rezeki" sebagai mitra binaan LPMK kelurahan Medokan Ayu.
Pada uji coba lapangan, kapal nelayan berdimensi panjang 9 meter dan lebar 1.88 meter, yang diberi nama Dramamine, diuji coba dengan jumlah penumpang maksimal 14 orang.
Meskipun waktu perjalanan pergi-pulang selama sekitar satu jam, hasilnya menunjukkan minimnya getaran dan suara bising mesin, dengan hanya suara percikan air dari putaran baling-baling.
Kapal Listrik bikinan Poltera bisa mengangkut 14 orang.-Bagus Aji/Harian Disway-
Tim kecil Poltera yang dipimpin Bayu Praharsena berhasil mendapatkan data tambahan melalui software terkoneksi dengan mesin listrik.