Pepatah yang menyatakan bahwa ”kejarlah ilmu hingga ke negeri China” rupanya dipegang teguh oleh pimpinan Fakultas Vokasi Unair.
Bagaimana tidak, untuk menciptakan program pendidikan vokasi yang unggul dan bernilai tinggi bagi mahasiswa, pimpinan Fakultas Vokasi Uniar ”blusukan” hingga ke luar negeri, tepatnya di Taiwan, untuk merajut tali kerja sama internasional.
Dalam kegiatan safari luar negeri, Prof Anwar Ma’aruf selaku dekan Fakultas Vokasi Universitas Airlangga didampingi wakil dekan 1, wakil dekan 3, KPS D-4 manajemen perkantoran digital, dan KPS D-4 teknik laboratorium medik.
BACA JUGA: Perubahan Jadi Tantangan Pendidikan Vokasi
Lawatan ke Taiwan menghasilkan penandatanganan nota kesepakatan antara Fakultas Vokasi Unair dengan Asia University di Taiwan. Kedua kampus tersebut bersepakat untuk menjalankan program double degree bagi mahasiswa.
Kerja sama dua kampus tersebut telah terjalin, ditandai dengan penandatanganan MoU oleh perwakilan tujuh program studi dari Fakultas Vokasi Unair.
Adapun program studi yang turut menandatangani kerja sama double degree di Asia University, antara lain, 1) teknologi laboratorium medis; 2) manajemen perkantoran digital; 3) akuntansi; 4) perpajakan; 5) perbankan dan keuangan; 5) bahasa Inggris; 6) destinasi pariwisata, dan 7) manajemen pemasaran.
DEKAN Fakultas Vokasi Unair Prof Anwar Ma'ruf (dua dari kiri) setelah penandatanganan nota kesepakatan dengan pihak Asia University. -Humas Unair-
Adanya penandatanganan itu diharapkan dapat menjadi landasan yang kuat bagi Fakultas Vokasi Unair dengan Asia University untuk selalu berkolaborasi secara aktif, berkelanjutan, dan membawa dampak positif bagi kedua pihak.
Yang terpenting dari itu, adanya kerja sama dua kampus lintas negara akan menghasilkan lulusan yang unggul dan berdaya saing global.
Cetak Lulusan Kompetitif dalam Skala Internasional
Sebagai bagian integral dari sistem pendidikan tinggi, fakultas vokasi memiliki peran penting dalam mencetak lulusan yang kompetitif di kancah nasional maupun internasional.
Dengan menekankan pada keterampilan praktis dan pengalaman lapangan, fakultas vokasi menempa mahasiswa agar lahir sebagai lulusan yang siap kerja dan dapat bersaing secara global.
Salah satu keunggulan pendidikan vokasi terletak pada kurikulum yang menekankan pada implementasi praktis dari ilmu pengetahuan. Mahasiswa tidak hanya dibekali dengan pengetahuan teoretis, ettapi juga diberi bekal pengalaman langsung dalam mengerjakan sebuah proyek untuk dituntaskan.
Tentunya proyek yang diberikan sudah disesuaikan dengan kapasitas dan kapabilitas mahasiswa.