Prabowo juga menyinggung hari pemilihan Pilpres 2024 yang semakin mendekat. Menurutnya, penting bagi rakyat untuk memilih pemimpin yang tepat demi kebaikan dan kedaulatan bangsa untuk 5 tahun ke depan.
"Hanya tinggal 12 hari lagi kita menghadapi tugas besar sebagai warga negara. Pada tanggal 14 Februari, setiap warga negara akan melaksanakan kedaulatan yang berada di tangan rakyat," tuturnya.
Prabowo menambahkan, keputusan dalam memilih pemimpin harus dipertimbangkan dengan baik, karena kesalahan dalam memilih dapat berdampak tidak hanya dalam lima tahun ke depan, tetapi untuk masa depan yang lebih panjang.
BACA JUGA:Gus Muhdlor Bantah Dukung Prabowo-Gibran Karena Diincar KPK
BACA JUGA:Prabowo: Ada Enggak Larangan Joget di UUD 45
Prabowo juga menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program kerja yang telah diterapkan oleh Presiden Jokowi, termasuk dalam hal hilirisasi.
Ia berjanji untuk tidak lagi menjual kekayaan Indonesia dengan harga murah kepada negara lain, melainkan akan menerapkan strategi hilirisasi untuk meningkatkan nilai tambah produk dalam negeri.
"Dengan melanjutkan garis yang telah dijalankan oleh Presiden Jokowi, Koalisi Indonesia Maju yang saya pimpin tidak akan lagi mengorbankan kekayaan kita dengan cara yang tidak menguntungkan. Kami akan menerapkan strategi hilirisasi untuk meningkatkan nilai kekayaan Indonesia," papar mantan Kopassus tersebut. (*)