The Beauty of China Kolaborasikan Vibes Era Kerajaan Tiongkok, Old Shanghai, K-Pop, dan Nusantara

Sabtu 10-02-2024,17:07 WIB
Reporter : Annisa Dyah Novia Arianto
Editor : Heti Palestina Yunani

“Yang unik dari menggabungkan para penari ini dalam satu pertunjukan adalah masing-masing dari mereka memiliki warna dan genre yang berbeda, dan mereka semua ditantang untuk mengorelasikan tarian mereka dengan gaya Tiongkok atau Oriental,” jelas Complex Marketing and Communiciations Manager itu.

BACA JUGA: Yang Terbaik di Ajang Surabaya Tourism Awards 2023: Dahlan Iskan’s Choice The Westin (14)

Selain penari, The Beauty of China berkolaborasi dengan vendor pencahayaan interaktif, bersama Nuansa Concept, D’Factory, dan Lasika. Permainan LED dan layar 3D pun semakin memesona para tamu undangan. Sementara itu, kostum-kostum penari dirancang oleh Bie Hien Tailor dan Tarita Stylish. Sentuhan riasan magis oleh tim Eddy Rizaldy.
Pertunjukan bertema The Beauty of China yang berlangsung pada pukul sembilan malam itu diawali dengan dinner. The Westin Surabaya menyuguhkan 8-course set menu untuk makan malam keluarga. -Westin-

Pertunjukan yang berlangsung pada pukul sembilan malam itu diawali dengan dinner. The Westin Surabaya menyuguhkan 8-course set menu untuk makan malam keluarga. Sembari makan, para tamu diiringi oleh lagu-lagu sing-along Tiongkok bersama Seraphim Orchestra dan Stradivari Orchestra. Dua penyanyi asal Tiongkok, Amelia Lin dan Zhang Cheng sukses menggetarkan panggung ballroom. (Annisa Dyah Novia Arianto)

Kategori :