Puasa Ramadan Tak akan Jadi Hambatan buat Penderita Maag, Asalkan...

Senin 11-03-2024,10:20 WIB
Reporter : Meila Rizqya Putri Yosenda
Editor : Heti Palestina Yunani

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Bagi para pengidap gangguan pencernaan seperti sakit lambung atau maag, puasa di bulan Ramadan memberikan tantangan dan kecemasan tersendiri.

Pasalnya, puasa membuat pola dan waktu makan mengalami perubahan yang memicu perut kosong dalam rentang waktu yang cukup lama. Kondisi ini lantas memicu asam lambung naik dan menimbulkan gejala yang tidak nyaman.

Wajar saja jika pengidap maag atau asam lambung merasa cemas saat menjalani puasa. Sebab mereka akan tidak makan dan minum selama hampir 14 jam.

BACA JUGA: 7 Tips Atasi Kantuk Saat Puasa, Tetap Produktif dan Fokus

Itu artinya tubuhnya tidak akan menerima asupan makanan atau minuman sama sekali. Termasuk obat-obatan. Namun, jika pengidap menaati aturan makan yang sehat, puasa aman untuk dilakukan, kok. Justru puasa terbukti dapat membantu meringankan penyakit maag. 

Tidak hanya bermanfaat bagi tubuh, puasa bisa bermanfaat bagi kesehatan mental. Berpuasa tidak hanya sekadar menahan lapar dan haus, tetapi menahan emosi dan semua pikiran buruk.

Dengan begitu, keadaan jiwa menjadi lebih tenang dan tingkat stres bisa menurun. Dengan berkurangnya tingkat stres, risiko asam lambung naik akan berkurang. Berikut tip agar penderita asam lambung tetap bisa puasa dengan nyaman.

1. Selalu Rutin Makan Sahur

Hindari melewatkan makan sahur agar tetap kuat dan nyaman saat melaksanakan ibadah puasa. Jika Anda terlewat, tentu saja akan memperburuk asam lambung.

Ketika puasa tentu saja perut akan kosong dan bisa membuat asam lambung naik. Kondisi ini bisa semakin parah ketika Anda melewatkan makan sahur

Ternyata makan sahur tak hanya menjadi salah satu sumber energi saat berpuasa, tetapi dapat mencegah asam lambung naik ke tenggorokan. Salah satu tip yang dapat dilakukan adalah mengonsumsi makanan yang kaya akan serat saat makan sahur.

Makanan yang mengandung serat tinggi akan lebih lama dicerna oleh tubuh dan menjadi sumber energi saat puasa. Tentu saja mencegah asam lambung naik.

2. Segera Berbuka Puasa Jika sudah Waktunya

Sama halnya dengan rutin makan sahur, menyegerakan makan dan minum saat buka puasa menjadi salah satu cara agar asam lambung tidak naik. Pada saat kita mengonsumsi makanan dan minuman, tubuh memerlukan beberapa waktu untuk mencerna.

Perut butuh mencerna makanan agar asam lambung yang diproduksi bisa digunakan untuk memecah makanan yang masuk ke tubuh. Menunda buka puasa sama saja dengan Anda membiarkan perut kosong lebih lama dan tentu saja akan menjadi pemicu asam lambung naik. 

Kategori :