Gerakan Bersedekah Universitas Airlangga

Sabtu 30-03-2024,21:25 WIB
Oleh: Ah. Yusuf S. dan Bagong S.

SELAMA Ramadan, Universitas Airlangga (Unair) tidak hanya menyelenggarakan kegiatan pengajian dan memperbanyak aktivitas berdoa bagi keselamatan umat, tetapi juga menggelar acara Unair Bersedekah. 

Sebagai salah satu kampus terkenal di tanah air, Universitas Airlangga tidaklah mungkin hidup soliter dan tidak peka pada berbagai permasalahan sosial di sekitarnya. Bersedekah adalah sebuah gerakan sosial yang dalam beberapa tahun terakhir dilaksanakan Universitas Airlangga sebagai bentuk kepedulian dan kepekaan sosial insan kampus terhadap kelompok masyarakat yang belum sejahtera.

Disadari bahwa di balik kemajuan dan gemerlap pembangunan yang berlangsung di era post-industrial seperti sekarang, ternyata masih banyak warga masyarakat yang hidup serba kekurangan, menderita, dan sama sekali jauh dari kategori sejahtera. 

BACA JUGA: Rapat Senat Akademik Universitas Airlangga di Bali: Membangun Kualitas, Ranking Hanya Implikasi

Warga masyarakat yang termasuk kelompok duafa, anak yatim dan yatim piatu, lansia telantar, serta kelompok orang-orang marginal adalah bagian dari masyarakat Indonesia yang membutuhkan uluran tangan dari kita yang hidupnya lebih beruntung. 

Orang-orang yang menderita dan jauh dari sejahtera itu biasa hidup tersembunyi. Suara mereka tidak pernah didengar dan bahkan sering dianggap tidak ada. 

Senin, 25 Maret 2024, di pertengahan Ramadan, di Airlangga Convention Center, Rektor Universitas Airlangga Prof Muhammad Nasih melepas iring-iringan mobil pengangkut paket bingkisan yang hendak dibagikan ke 13 kota/kabupaten di Provinsi Jawa Timur sebagai bentuk kepedulian Unair terhadap nasib dan kehidupan orang-orang yang masih menderita. 

BACA JUGA: Hasil Sharing Experience Pimpinan Universitas Airlangga: Cupu Manik Astagina dan Kekuasaan

Universitas Airlangga tahun 2024 membagikan 8.000 paket bingkisan sembako. Orang-orang kecil seperti pelaku ojek online, tukang becak, keluarga miskin, anak-anak miskin, dan lain-lain adalah orang-orang yang menjadi sasaran prioritas pembagian paket sembako dari Universitas Airlangga.

 

GERAKAN BERSEDEKAH

Dalam sambutannya, Warek Rektor Bidang SDM Prof Muhammad Madyan melaporkan bahwa kegiatan sedekah Unair adalah kegiatan rutin tahunan yang telah dilaksanakan paling tidak dalam lima tahun belakangan ini. 

Sesuai moto Universitas Airlangga sebagai kampus yang excellent with morality, Universitas Airlangga tentu tidak hanya berkutat pada kegiatan akademik belajar-mengajar, tetapi juga harus memperlihatkan kepedulian sosial dan moralnya untuk ikut memikirkan nasib orang-orang yang menderita. 

BACA JUGA: Peringatan Dies Natalis Ke-69 Universitas Airlangga: Lewat Game Building, Bangun Solidaritas

Ide awal kegiatan amal yang dilaksanakan Universitas Airlangga setiap tahun di bulan Ramadan ini digagas Rektor Universitas Airlangga Prof Muhammad Nasih. Di tahun awal menjabat sebagai rektor di periode kedua masa baktinya, Prof Nasih berkeinginan untuk menjadikan Universitas Airlangga sebagai kampus yang memiliki kepedulian sosial yang tinggi terhadap sesama.  

Kategori :