Hanya anak-anak seperti Mbappe yang mendapatkan tempat di klub AS Monaco. Bahkan, manajemen Monaco mengatakan, Mbappe adalah kandidat pemain super.
Sejak mengenal etos kerja Ronaldo, kemampuan Mbappe jadi meningkat berlipat-lipat. Mbappe yang tadinya menghabiskan waktu bersama ponsel, kini justru lebih banyak mengunjungi lapangan. Ia minta kepada ibunya supaya bisa berlatih ekstra.
Khawatir Mbappe kelebihan dosis latihan, sang bunda meminta bantuan kepada dokter klub agar tetap menjaganya dengan ketat. Sejak itu, Mbappe selalu berlatih ekstra. Kalau dipersentase, 90 persen waktunya habis untuk berlatih sepak bola.
BACA JUGA:Gempuran Transfer Real Madrid: Setelah Mbappe, Kini Incar Bintang Timnas Argentina!
BACA JUGA:Ternyata Arsenal Hampir Dapatkan Kylian Mbappe: Arsene Wenger Menyesal karena...
Setelah berlatih bersama klub, ia memilih menu latihan sendiri. Ironisnya, latihan sendiri justru jauh lebih berat jika dibandingkan dengan latihan bersama klub. Mbappe benar-benar terjangkit virus kerja ekstra keras ala CR7.
Sejak mengidap penyakit CR7, Mbappe makin cemerlang. Fisiknya super. Tekniknya aduhai. Gocekannya mana tahan. Tendangannya juga terarah dan meluncur deras. Sayang, Mbappe tak bisa meniru tendangan bebas Ronaldo yang kerap menghasilkan gol-gol roket.
AMBISI Kylian Mbappe bawa Prancis juara Euro 2024, sudah terjangkit virus CR7. Foto: Kylian Mbappe ketika baru masuk akademi AS Monaco.-L'equipe-
Karena waktunya tersita untuk sepak bola, Kylian Mbappe pun seperti tidak punya waktu lagi untuk merajuk.
Ibunya senang luar biasa. Kini, kalau pulang ke rumah, ibunya sudah tahu. Semua "makanan pokok" CR7 dilahap. Mbappe jadi jarang main gadget. Sampai-sampai ibunya khawatir Mbappe bertumbuh dewasa sebelum waktunya.
BACA JUGA:Bebas dari Sangkar Emas, Kylian Mbappe : Ada Orang di PSG yang Bikin Aku Tidak Bahagia
Sampai saat ini, misalnya, Mbappe belum mengenalkan pacarnya ke sang ibunda. "Bahkan aku tidak tahu apakah ia sudah punya pacar atau belum," curhat Fayza Lamari. Itulah yang membedakan Mbappe dengan idolanya. CR7 serbasuper, termasuk super-playboy.
Mbappe sebetulnya sudah tidak kerasan bermain di Paris Saint-Germain (PSG) sejak 2020. Namun, PSG menggunakan 1001 cara untuk menahannya. Sampai-sampai melibatkan Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Desember 2023 adalah puncaknya. PSG meminta Mbappe mengaktifkan klausul kontraknya. Tidak perlu banyak-banyak. Cukup setahun. Tetapi, sekali ini Mbappe sudah tidak bisa menahannya. Mbappe berontak. Rayuan uang juga tidak membuat matanya hijau.
BEBAS dari sangkar emas, Kylian Mbappe : ada orang di PSG yang bikin aku tidak bahagia. Foto: Kylian Mbappe bersama owner PSG Nasser el-Khelaifi pada 2022.-Sky Sports-
BACA JUGA:Statistik Menjanjikan Kylian Mbappe Sebelum Gabung Real Madrid, Los Blancos Bakal Jual...