HARIAN DISWAY - Judi online, meski menawarkan sensasi dan peluang keuntungan finansial, tapi telah terbukti menyimpan bahaya tersembunyi yang dapat berdampak signifikan pada kesehatan mental.
Dampak psikologis judi online ini tak hanya merugikan individu, tetapi juga orang-orang di sekitarnya. Pengaruh negatif judi online pada mental seseorang dapat bermanifestasi dalam berbagai bentuk, di antaranya:
1. Kecanduan
Judi online dirancang untuk memicu pelepasan dopamin yakni hormon yang memberikan rasa senang dan bahagia. Hal inilah yang menjebak individu dalam siklus kecanduan yang tak disadari oleh penyuka judi online ini.
BACA JUGA: Indonesia Darurat Judi Online: Situs Judi Masih Bertebaran, Slot Paling Digemari
Biasanya seseorang itu dibuat terus menerus mencari sensasi taruhan dan kemenangan yang didapatkan. Seolah-olah hal itu akan terus menerus diperoleh sehingga bisa dengan mudah mengabaikan konsekuensi negatifnya.
2. Kecemasan dan Depresi
Kekalahan dan kerugian finansial yang diakibatkan judi online dapat memicu kecemasan dan depresi. Perasaan putus asa, sedih, dan tidak berdaya dapat menggerogoti mental dan kualitas hidup individu.
3. Stres dan Gangguan Tidur
Tak tahu ya bahwa judi online dapat menjadi sumber stres yang signifikan. Lebih jelasnya bisa mengganggu ketenangan pikiran dan pola tidur. Hal ini dapat memperburuk kondisi mental dan fisik individu.
BACA JUGA: Indonesia Darurat Judi Online: Ada Yang Ingin Cepat Kaya, Sekedar Hobi, Atau Benar-Benar Kecanduan
4. Masalah Hubungan
Kecanduan judi online dapat merusak hubungan dengan keluarga dan teman. Kebohongan, manipulasi, dan pengabaian tanggung jawab demi perjudian dapat memicu konflik dan keretakan hubungan.
5. Perilaku Impulsif dan Agresif
Dampak negatif judi online dapat mendorong perilaku impulsif dan agresif. Kemarahan, frustrasi, dan kekecewaan akibat kekalahan dapat memicu tindakan yang membahayakan diri sendiri atau orang lain.