Trump sendiri sudah sempat "ngonten". Ia menulis di platform Truth Social beberapa jam setelah penembakan. Trump mengatakan bahwa ia ditembak dengan peluru yang menembus bagian atas telinga kanannya.
Donald Trump berdiri sesaat setelah terkena tembakan. Ia berteriak --
BACA JUGA:Sesaat Setelah Ditembak, Donald Trump Kepalkan Tangan dan Teriak: Lawan!
"Saya langsung tahu ada yang tidak beres karena saya mendengar suara mendesing, tembakan, dan langsung merasakan peluru menembus kulit. Banyak pendarahan yang terjadi, jadi saya baru sadar apa yang terjadi," tulisnya dalam postingan yang mengungkapkan.
Ia juga menyatakan turut berbela sungkawa kepada keluarga peserta kampanye yang terbunuh. Meskipun terjadi insiden penembakan, namun tim kampanye Trump menyatakan belum memutuskan untuk menghentikan aktivitas rapat umum.(*)