UEA, AS, dan Israel Diam-Diam Ketemuan untuk Bahas Rencana Pasca-perang Untuk Gaza!

Kamis 25-07-2024,05:00 WIB
Reporter : Vrisca Sheilla*)
Editor : Taufiqur Rahman

Keempat, AS dinilai perlu mengambil peran dalam upaya pemulihan Gaza maupun menciptakan perdamaian karena posisi strategis yang dimilikinya.

BACA JUGA:Mahkamah Internasional Vonis Kehadiran Negara Israel di Tanah Palestina Melanggar Hukum Internasional

BACA JUGA:Israel Kecam Keputusan Mahkamah Internasional: Orang Yahudi Berhak di Tanah Mereka Sendiri!

Lana mengingatkan bahwa Gaza tidak akan dapat leluasa bergerak untuk memperbaiki keadaan jika terus mendapatkan tekanan dari pendudukan yang dilakukan Israel.

Oleh karena itu, Lana mengungkapkan perlunya peran Otoritas Palestina yang sah untuk benar-benar diwujudkan.

Lana sadar bahwa beberapa syarat yang ia ajukan itu terasa berat bagi pihak-pihak yang akan melakukannya. Contohnya, pihak Israel yang diketahui sejak lama getol menolak upaya solusi dua negara.

Israel juga tegas menolak peran resmi kehadiran Otoritas Palestina di Gaza, terlebih lagi peran Hamas.

Dalam laporan yang dirilis Media AS, Axios ini, diketahui bahwa PM Israel Benjamin Netanyahu minggu ini dijadwalkan akan pergi ke Washington untuk menemui Presiden AS Joe Biden dan berbicara di Kongres AS.

Salah satu hal yang nantinya dibahas dalam pertemuan tersebut adalah mengenai kondisi Israel dan Palestina. 

Artikel ini ditulis oleh Vrisca Sheilla, mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya, peserta Magang Regular di Harian Disway.

Kategori :