Ingin Tingkatkan Kualitas Produk? Pelaku UMKM Harus Terapkan Strategi Packaging dan Branding yang Tepat

Selasa 10-09-2024,23:59 WIB
Reporter : Michelle Thabeta Ismono*
Editor : Heti Palestina Yunani

“Wajib branding karena untuk membangun trust. Jadi saat produk kita berhasil dijual, artinya saat orang sudah percaya, tandanya sudah akan ada transaksi. Kalau cuma jualan belum tentu ada yang beli, bisa adanya transaksi ya karena ada branding,” jelas Asdwin.

Asdwin menambahkan bahwa branding adalah bagian penting dari marketing, “Ketika trust sudah terbangun dari branding, bisa membuat misi kita berkelanjutan jangka panjang, branding itu bagian penting dari marketing.”

Selain branding, hal penting yang harus disiapkan adalah logo. Arif N.P. Djiun selaku narasumber Design Brand Identity menjelaskan mengapa logo sangat penting bagi pelaku UMKM.

BACA JUGA: Pemerintah Akan Sediakan BBM Subsidi Rendah Sulfur, Kurangi Polusi Udara, Harga Tidak Naik

“Apalah logo penting atau tidak? Ya, penting. Diibaratkan logo itu wajah kita, jadi kalau ditanya logo penting atau tidak, ya penting karena logo adalah interaksi pertama kita,” jelasnya. Visual identity yang baik juga diperlukan.

Visual identity memiliki tiga faktor, yaitu unik, konsisten, dan membangun keselarasaan. “Visual identity yang baik itu, faktor yang pertama adalah unik dan mudah diingat, jangan terlalu rumit," terangnya.
Foto bersama ke-125 peserta luring dan 144 peserta daring yang merupakan para pelaku Usaha Kecil Mikro Menengah (UMKM). Mereka inilah yang dianggap Kemenkomimfo perlu mempelajari strategi branding dan packaging. --Kemenkominfo

Kedua, konsisten, tidak membuat bingung customer. Ketiga, membangkitkan keselarasan dengan customer. Selanjutnya, narasumber Indana Ulfah Sitompul membeberkan tentang Branding Packaging atau pentingnya menggunakan kemasan.

BACA JUGA: Kini Makin Mudah Beli Tiket KidZania Surabaya di Traveloka

Saat menjual sebuah produk, penggunaan kemasaan yang baik itu penting untuk melindungi produk agar optimal dan kemasan menjadi daya tarik visual. Penggunaan kemasan atau packing premium juga tidak harus selalu dilakukan.

Hal tersebut bisa dilakukan saat momen tertentu saja. “Menurut saya, packing tidak perlu premium terus menerus. Packing premium bisa di beberapa perayaan, seperti Natal, lebaran, atau hari ibu,” pungkasnya.

Dijelaskannya, lokasi penyelenggaraan Program Pendampingan UMKM Level Up mencakup 19 kota/kabupaten di pulau Jawa, Bali, dan Sumatera, sedangkan program Akselerasi Bisnis UMKM mencakup lima wilayah di pulau Jawa dan Bali.

BACA JUGA: Fitur Live Streaming pada Shopee 9.9 Super Shopping Day Bikin Penjualan Brand Lokal Melonjak Lima Kali Lipat!

Informasi lebih lanjut terkait literasi digital dapat diakses melalui media sosial Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Fanpage @literasidigitalkominfo, kanal YouTube Literasi Digital Kominfo, dan website literasidigital.id. (*)

Kategori :