Lebih lanjut Heru menjelaskan bahwa dalam keseharian para siswa juga sudah membayar pajak di antaranya seperti PPN atas konsumsi barang.
“Teman-teman pastinya pernah membayar pajak, meskipun kadang tidak disadari yaitu saat membeli barang yang di dalamnya sudah ada PPN-nya” terang Heru kepada 140 siswa yang ikut acara.
Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo M Zainul Arifin mengaku merasa sangat senang mendapatkan kepercayaan dari Direktorat Jenderal Pajak.
Cara penyampaian materi pengenalan pajak pada Pajak Bertutur disesuaikan tingkatan sekolah yang dipilih dan usia peserta agar mudah dipahami serta diingat, dalam suasana santai serta menyenangkan.
Siswa sekolah dasar diberikan materi dengan cara visual, siswa SMP dengan materi dasar pengenalan pajak dan manfaatnya, siswa SMA diberikan materi fungsi dan manfaat pajak serta pengenalan APBN.
sedangkan kepada para mahasiswa diberikan materi yang lebih kompleks mulai pengenalan, fungsi dan manfaat pajak, menjadi relawan pajak sampai dengan materi kewajiban sebagai Wajib Pajak.
Kakanwil DJP Jatim II Agustin Vita Avantin berharap kesadaran pajak sejak usia dini dan generasi muda harus dibangun secara terus menerus dan berkelanjutan agar selalu tumbuh generasi yang sadar pajak dengan berbagai macam profesi yang dimiliki.
"Kesadaran dalam melaksanakan kewajiban perpajakan dengan jujur sangat mendukung terwujudnya Pajak Kuat, APBN Kuat, dan Indonesia Sejahtera," jelas Agustin.(*)