Tanggapan Pemain AS
MAURICIO Pochettino segera diresmikan sebagai pelatih Timnas AS. Foto: Tim Ream (kiri) berhadapan dengan Thiago Silva pada 2023.-Chelsea Official-
Penunjukannya Pochettino oleh US Soccer dilakukan setelah mereka berpisah dengan Gregg Berhalter. Ia dipecat usai turnamen Copa America 2024 yang mengecewakan. Berstatus sebagai tuan rumah, AS bahkan tidak lolos dari fase grup.
Keputusan itu dipandang sebagai langkah penting. Terutama karena timnas AS sedang bersiap untuk kembali menjadi tuan rumah bersama Piala Dunia 2026 nanti.
Para pemain USMNT, termasuk Yunus Musah (AC Milan), sudah menyatakan antusiasmenya menanti Pochettino. Ia bisa melihat potensi manajer 52 tahun itu dalam memimpin tim.
BACA JUGA:Sejarah! Timnas AS Catat Hasil Imbang Perdana Lawan Brasil, Ini Rahasianya...
BACA JUGA:Argentina Juara Copa America 2024: Messi Sempat Nangis Usai Cedera
"Sejujurnya, ketika saya melihat beritanya, senang melihat manajer seperti Pochettino, (yang) melatih banyak tim papan atas Eropa, setuju melatih kami," ujar Yunus Musah.
Sementara itu, mantan pemain Fulham Tim Ream memiliki pengalaman langsung melihat tim Mauricio Pochettino mempecundangi timnya.
MAURICIO Pochettino segera diresmikan sebagai pelatih Timnas AS. Foto: Pochettino saat menangani Tottenham Hotspur.--AFP
Ream bermain di Premier League selama 12 tahun. Tiga tahun bareng Bolton Wanderers, dan sisanya dengan Fulham.
Tentu saja, ia berkali-kali menghadapi tim Pochettino. Sejak ia melatih di Southampton pada 2013-2014, lalu Tottenham Hotspur (2014-2019), hingga Chelsea (2022-2024).
BACA JUGA:Chelsea ke Final Carabao Cup, Mauricio Pochettino: Saya Ingin Dapat Trofi!
BACA JUGA:Chelsea Takluk di Old Trafford, Pochettino Akui Timnya Loyo
"Timnya selalu sulit untuk dilawan," kata Tim Ream kepada Goal. "Tentu saja, ia adalah manajer berkualitas tinggi. Levelnya tinggi, dan mereka adalah tim yang sangat terorganisir dengan baik dan sangat kuat dalam menyerang. Selalu sulit bermain melawan tim seperti itu," paparnya.
"Aku selalu berpikir bahwa aku berada di posisi yang salah dalam setiap pertandingan melawan tim besutan Pochettino," lanjut pemain 36 tahun itu, lantas tertawa.