Sabrina Christellia, Wakil 2 Ning Surabaya 2024 dan Komitmennya Mempromosikan Surabaya

Kamis 12-09-2024,06:15 WIB
Reporter : Diva Aura Kamila*
Editor : Guruh Dimas Nugraha

Ke depan, Ning Sasa berencana untuk fokus pada pengembangan Kota Surabaya. Terutama dalam aspek sejarah. Dengan minatnya terhadap sejarah, budaya, dan filsafat, dia ingin menggali dan membagikan pengetahuan tentang berbagai peninggalan Eropa di Surabaya kepada masyarakat. 

BACA JUGA:Grand Final Cak dan Ning Surabaya 2024, Cak Maudah dan Ning Joana Jadi Juara

BACA JUGA:Grand Final Cak dan Ning Surabaya 2024, Munculkan 7 Kategori Pemenang


Sabrina Christellia (Ning Sasa), membawa semangat dan dedikasi untuk mempromosikan Surabaya dan memperkenalkan peninggalan Eropa melalui Cak Ning Surabaya 2024--Cak Ning Surabaya 2024

Selama mengikuti ajang Cak dan Ning, dia mendapat banyak hal yang berkesan. Mulai dari penyisihan, semifinal, hingga grand final. Tantangan terbesar yang dihadapinya mencakup masalah fisik, mental, dan pengetahuan.

Walaupun banyak rintangan, pengalaman itu membawanya kepada keluarga baru yang siap membantu kiprahnya sebagai duta wisata Surabaya. Momen paling berkesan bagi Ning Sasa adalah bagaimana pengalaman itu memberinya kesempatan untuk berkontribusi bagi Kota Surabaya.

“Prosesnya memang tidak mudah. Tapi kami melewati segala rintangan bersama-sama sebagai satu keluarga. Itu adalah hal yang paling berkesan dan menarik bagi saya,” ujar Ning Sasa.

BACA JUGA:Penyisihan Kedua Cak dan Ning Surabaya 2024: FGD dan MTJ Jadi Tantangan

BACA JUGA:Babak Penyisihan Pertama Cak dan Ning Surabaya 2024 Diwarnai Semangat dan Optimis Tinggi

Dalam ajang Cak dan Ning Surabaya 2024, Ning Sasa merasa sangat didukung oleh keluarganya. Terutama kedua orang tua, serta teman-teman terdekatnya. Ning Sasa merasa sangat terbantu. Tidak hanya dalam mempersiapkan kebutuhan teknis, tetapi juga memberikan kekuatan mental yang dibutuhkan selama kompetisi.

Sebagai pemenang Wakil 2 Ning Surabaya 2024, Sasa memiliki harapan besar untuk dirinya sendiri dan juga untuk paguyuban Cak dan Ning. Dia berharap melalui pengalaman itu, dirinya dapat tumbuh menjadi Ning Surabaya yang tangguh, tegas, dan memiliki pengetahuan yang luas. 

Ning Sasa juga berharap paguyuban Cak dan Ning semakin dikenal masyarakat dan berperan dalam memajukan pariwisata kota Surabaya melalui banyak aspek. Termasuk memanfaatkan media sosial.

Untuk generasi muda Surabaya, Ning Sasa berpesan agar tidak takut untuk keluar dari zona nyaman dan berani mengambil langkah yang membawa perubahan positif. "Memang tidak mudah. Tetapi sekali berani melangkah, pasti tidak akan menyesal," ujarnya.

 

*) Mahasiswa magang dari jurusan Bahasa dan Sastra Inggris Universitas Airlangga

Kategori :