“Bahkan produksi di ekspor. Artinya, bahwa di negara lain itu tetap mengajarkan menulis. Walau ada AI, kemampuan menulis harus tetap diajarkan,” pungkasnya.
Khofifah lantas mengapresiasi IGRA yang terus mengasah kemampuan fisik dan daya kreativitas dan kesenian anak.
Menurutnya, hal itu penting untuk tetap menjaga anak anak generasi alfa beraktivitas secara konstruktif dan positif.
Khofifah Indar Parawansa bersama para pengurus PW Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Jawa Timur di Asrama Haji Sukolilo, Sabtu, 19 Oktober 2024.-Tim Media Khofifah-
Generasi Alfa adalah generasi yang lahir pada tahun 2010. Mereka akan menjadi pemimpin pada saat Indonesia emas tahun 2045.
“Jangan sampai kita menyesal karena mereka menggunakan alat komunikasi atau gadget untuk hal-hal yang tidak konstruktif yang tidak kita inginkan,” pesan eks menteri sosial itu. (*)