Surabaya Siap-siap Banjir Tahunan, Pemkot Kebut Proyek Drainase

Kamis 31-10-2024,16:34 WIB
Reporter : Novia Herawati
Editor : Mohamad Nur Khotib

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Musim hujan mulai tiba di Kota Surabaya. Beberapa daerah sudah diguyur hujan beberapa hari belakangan.

Pemkot Surabaya pun menyiapkan langkah antisipasi. Yakni untuk banjir tahunan yang kerap terjadi di sejumlah titik.

Apalagi, BMKG memprediksi Kota Surabaya memasuki musim hujan sekitar awal November sampai Maret 2025 mendatang.

Kini pemkot terus mengebut pekerjaan drainase atau sistem saluran untuk menekan risiko banjir. Salah satunya di Kelurahan Petemon, Kecamatan Sawahan. 

Daerah tersebut memang langganan dilanda banjir. Terlebih kala diguyur hujan dengan intensitas besar. Genangan air di Kelurahan Patemon bisa mencapai tinggi lutut orang dewasa. 

BACA JUGA:Musim Kemarau, BMKG: Wilayah Indonesia Masih Dibayangi Bencana Banjir

Pjs Wali Kota Surabaya Restu Novi Widiani lantas meminta kerjasama warga sekitar selama proses pengerjaan saluran di Kelurahan Petemon berlangsung.

“Pemkot Surabaya serius menyelesaikan permasalahan banjir di kawasan ini. Kami datang untuk memastikan percepatan pembangunan saluran,” ujarnya, Kamis, 31 Oktober 2024. 

Restu mengatakan bahwa Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (SDABM) Kota Surabaya juga telah menambah petugas untuk mempercepat pembangunan saluran.

BACA JUGA:Pemkot Surabaya Perindah Rute Wisata Perahu Air Kalimas, Hadirkan Zona Tematik

InsyaAllah pada akhir November 2024 semua pembangunan saluran kawasan Petemon selesai," imbuh Restu.


Pembangunan saluran drainase di Kelurahan Petemon, Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya.-Pemkot Surabaya-

Di sisi lain, Kepala Bidang Drainase DSDABM Kota Surabaya Windo Gusman Prasetyo membenarkan bahwa Kelurahan Petemon setiap tahun menjadi langganan banjir. 

Terlebih saat hujan deras, jalanan di kawasan Petemon Barat, Jalan Simo Kwagean, Jalan Petemon I-V, hingga Jalan Petemon Sidomulyo terendam banjir.

DSDABM terus mengebut pembangunan saluran drainase secara bertahap. Hingga kini, saluran di Sungai Greges dan Jalan Petemon Kali sudah rampung.

Kategori :