SURABAYA, HARIAN DISWAY - Kemacetan parah di Jalan Raya Menganti, Wiyung, hingga Babatan Unesa, Surabaya, segera terurai.
Kini, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya tengah mempercepat proyek pelebaran jalan dan sistem drainase baru yang ditargetkan selesai pada Desember 2024.
Proyek itu tidak hanya menghadirkan jalan kembar, tetapi juga sistem drainase. Bahkan, pembangunan saluran akan menggunakan dinding beton Corrugated Concrete Sheet Pile (CCSP) untuk mencegah longsor.
BACA JUGA:Siap-Siap! Surabaya Rentan Banjir di Musim Hujan, Begini Antisipasi Pemkot
Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya Syamsul Hariadi menjelaskan, proyek pelebaran Jalan Raya Menganti Wiyung tersebut meliputi pembuatan jalan baru di sisi selatan jalan lama, dengan saluran air berada di tengah.
"Jadi, jalannya nanti ada jalan kembar. Jalan yang lama di sisi utara dan di tengahnya ada saluran," kata Syamsul, Senin, 18 November 2024.
Jalan lama berada di sisi utara. Kemudian di tengah terdapat saluran menggunakan dinding beton tipe CCSP untuk mencegah longsor. Dan di sisi selatan ada jalan baru.
Konsep saluran di tengah jalan kembar itu mirip dengan yang ada di kawasan Jalan Raya Wiyung. Tepatnya, di sekitar Taman Pondok Indah (TPI) yang salurannya menggunakan batu kali.
BACA JUGA:Trans Jatim, Meretas Kemacetan, Memperkokoh Koneksitas Rantai Pasok
Untuk mengantisipasi datangnya musim hujan yang berpotensi menimbulkan banjir, Syamsul menyatakan bahwa pihaknya telah meminta kontraktor untuk menyiagakan pompa di lokasi proyek.
Sebab, saluran yang sedang dibangun memang belum tersambung. Sehingga harus dibantu dengan pompa agar air tidak menggenang di jalan.
Karena itu, imbuh Syamsul, mereka akan tetap siaga selama 24 jam untuk memastikan seluruh sistem drainase berjalan optimal.
"Jadi, Pemkot Surabaya mengusahakan kalaupun ada genangan akan cepat teratasi," katanya.
BACA JUGA:Pemkot Surabaya Siapkan Taksi Air untuk Atasi Kemacetan
Saat ini, proyek pembangunan pelebaran jalan dan pembuatan saluran drainase itu masih berlangsung.