BACA JUGA: Mitos dan Fakta Seputar Persiapan Ramadhan
Sumber protein seperti daging tanpa lemak, ayam, ikan, tahu, atau tempe sangat penting untuk membantu proses regenerasi sel dan menjaga massa otot.
Sementara itu, lemak sehat dari minyak zaitun, alpukat, kacang-kacangan, dan biji-bijian juga diperlukan untuk menunjang kesehatan tubuh dan memberikan energi tambahan.
Selain memperhatikan asupan nutrisi, penting juga untuk menghindari makanan yang terlalu berminyak, gorengan, dan makanan dengan kadar gula berlebihan.
BACA JUGA: 7 Kebiasaan Baik yang Tetap Bisa Dikerjakan secara Konsisten setelah Ramadan
Sebab itu dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang tiba-tiba dan membuat tubuh cepat lelah setelah berbuka. Makanan tinggi garam juga sebaiknya dibatasi karena dapat meningkatkan risiko dehidrasi.
Mengatur pola makan dengan baik, memilih makanan yang bergizi, dan menjaga keseimbangan nutrisi akan membantu menjalani puasa dengan lebih sehat dan nyaman selama Ramadan 2025.
Pastikan juga untuk tetap terhidrasi dengan baik dengan mengonsumsi cukup air putih di antara waktu berbuka dan sahur guna menjaga keseimbangan cairan tubuh dan mendukung fungsi organ secara optimal.
BACA JUGA: 5 Keutamaan Orang yang Wafat di Bulan Ramadan
Dengan menjaga pola makan yang sehat dan seimbang, tubuh akan tetap bertenaga dan terhindar dari berbagai masalah kesehatan selama menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan 2025.
Mengonsumsi makanan bergizi saat sahur dan berbuka tidak hanya membantu menjaga daya tahan tubuh, tetapi juga meningkatkan fokus, konsentrasi, dan kebugaran sepanjang hari.
Pola makan yang baik juga dapat mencegah berbagai gangguan kesehatan seperti dehidrasi, lemas, sakit kepala, serta gangguan pencernaan yang sering terjadi saat berpuasa akibat konsumsi makanan yang tidak tepat.
BACA JUGA: Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadan di Surabaya, Rabu 26 Maret 2025
Oleh karena itu, penting untuk selalu memilih makanan yang bernutrisi, menjaga asupan cairan dengan minum air putih dalam jumlah cukup, serta menghindari pola makan yang berlebihan atau tidak seimbang.
Selain itu, aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki atau peregangan juga dapat membantu menjaga kebugaran tubuh selama bulan puasa. Dengan menerapkan pola hidup sehat secara konsisten, ibadah puasa dapat dijalani dengan lebih nyaman, optimal, dan penuh keberkahan. (*)
*) Mahasiswa magang dari Prodi Sastra Inggris, Universitas Trunojoyo Madura