Eri Cahyadi Soroti Maraknya Kos-Kosan Tak Terdata di Surabaya, Minta Camat dan RT/RW Bertindak Tegas

Sabtu 15-03-2025,17:12 WIB
Reporter : Ghinan Salman
Editor : Taufiqur Rahman

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menegaskan pentingnya pendataan dan penertiban kos-kosan yang tidak terdaftar di wilayahnya. 

Hal ini disampaikan dalam pengarahan kepada seluruh camat, asisten, dan Kepala Perangkat Daerah (PD) di Ruang Sidang Wali Kota, Balai Kota Surabaya, Sabtu, 15 Maret 2025. 

Eri meminta camat bekerja sama dengan RT/RW untuk memastikan semua kos-kosan terdata guna mencegah potensi masalah sosial.

”Makanya, tugas camat sekarang ini mengajak RT/RW mendorong warga pemilik kos untuk mendaftarkan kos-kosan, nama orang yang indekos harus terdaftar. Karena kita melindungi warga Surabaya, bukan untuk kepentingan kita," tegas Eri.

Menurutnya, pendataan kos-kosan bukan hanya sekadar administratif, tetapi juga untuk melindungi keamanan warga. 

BACA JUGA:Eri Cahyadi Larang SD-SMP Tarik Uang ke Siswa untuk Gelar Study Tour dan Wisuda

BACA JUGA:Eri Cahyadi Minta Guru Lebih Memperhatikan Siswa Nakal: Jangan Cuma Main HP di Kelas

Ia mencontohkan, jika terjadi kejahatan yang melibatkan penghuni kos, data yang terdaftar akan memudahkan pencarian pelaku. 

”Tapi kalau pemilik kos tidak melaporkan penghuninya, lalu ada kejadian tidak diinginkan, maka kita mau gimana?” ujarnya.

Eri juga menyoroti maraknya kos-kosan harian yang beroperasi tanpa izin. Menurutnya, kos harian seharusnya memiliki izin berbeda, seperti homestay atau losmen, dan tidak boleh beroperasi di lingkungan permukiman warga. 

”Saya tekankan, kalau kos itu bulanan, bukan harian. Kalau kos harian itu izinnya beda, apa homestay atau losmen, tidak boleh di lingkungan masyarakat. Saya masih melihat ada rumah-rumah yang dipetak-petak dibuat kost harian, tapi sampean (camat,Red) diam saja,” tegasnya.

Karena itu, ia meminta camat dan lurah untuk bertindak tegas terhadap pelanggaran tersebut. Selain itu, Eri juga mendorong camat untuk memanfaatkan data yang telah disediakan Pemkot Surabaya.

BACA JUGA:7 Kepala PD Adu Gagasan di Lelang Jabatan, Eri Cahyadi: Tak Penuhi Janji, Siap-Siap Mundur!

BACA JUGA:APBD Surabaya Rp 12 Triliun Tak Cukup untuk Entaskan Kemiskinan, Ini Prioritas Eri Cahyadi untuk 5 Tahun ke Depan

Misalnya, seperti data warga miskin, pengangguran, dan balita stunting, guna menyelesaikan permasalahan di wilayah masing-masing. 

Kategori :