Jalan Tol Probowangi Terus Dikebut, Progress Jalur Paiton-Besuki 67 Persen

Jumat 18-04-2025,18:24 WIB
Reporter : Ghinan Salman
Editor : Taufiqur Rahman

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) terus dikebut. Sebab, proyek jalan tol ini merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yang diamanatkan dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2025. 

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berkomitmen untuk mewujudkan konektivitas antarwilayah melalui program ”Jatim Akses”. Keberadaan Jalan Tol Probowangi penting untuk memperkuat konektivitas di Jatim. 

”Alhamdulillah, tol Probowangi adalah proyek yang masih masuk dalam proyek strategis nasional (PSN) yang dipertahankan dan dilanjutkan di masa kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Total proyek jalan tol ini mencapai Rp8,1 triliun,” kata Khofifah, Jumat, 18 April 2025.  

Proyek ini tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029, dengan 77 PSN yang diprioritaskan, termasuk Tol Probowangi. 

Khofifah menyatakan, saat ini progres pembangunan seksi 3 ruas Paiton-Besuki telah mencapai 67% dan dikerjakan oleh PT PP, Waskita Karya, dan WIKA.  

BACA JUGA:Jalur Fungsional Jalan Tol Probowangi dari Gending ke Paiton Dibuka Hari Ini, Catat Aturan Perjalanannya

BACA JUGA:Jalan Tol Probowangi Seksi Kraksaan-Paiton akan Dibuka Fungsional pada Masa Arus Mudik

Ia menjelaskan, Proyek Tol Probowangi terbagi menjadi tiga bagian dibagi menjadi tujuh seksi dengan total panjang 176,4 kilometer.

Ruas pertama adalah Probolinggo-Besuki, kemudian Besuki-Asembagus, lalu Asembagus-Banyuwangi menjadi bagian terakhir. 

Ruas pertama yang saat ini tengah dalam proses pembangunan terbagi menjadi beberapa seksi. Seksi 1 membentang dari Gending hingga Kraksaan sepanjang 12,88 kilometer. Kemudian berlanjut dengan seksi Kraksaan-Paiton sejauh 11,2 kilometer. Kemudian, seksi 3 menghubungkan Paiton dan Besuki dengan panjang 25,6 kilometer.


Foto Udara Gerbang Tol Kraksaan yang masih dalam tahap pembangunan. Masyarakat memafaatkan jalur fungsional di Jalan Tol Probowangi untuk mempercepat waktu tempuh menuju arah Banyuwangi-Jasa Marga-

Sementara seksi 4 meliputi Besuki-Situbondo sepanjang 43,3 kilometer. Seksi 5 meliputi Situbondo-Asembagus sepanjang 16,76 km, diikuti Seksi 6 Asembagus-Bajulmati sepanjang 37,45 km, dan terakhir Seksi 7 Bajulmati-Ketapang sepanjang 29,21 kilometer.

Khofifah mengungkapkan, selama arus mudik Lebaran Idul Fitri 2025, ruas Gending-Paiton sempat dibuka secara fungsional untuk memperlancar perjalanan pemudik. ”Ini bukti bahwa pembangunan terus berjalan dan memberi manfaat langsung,” ujarnya.  

Khofifah optimistis Jalan Tol ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Pasalnya, akses yang memadai dapat memperlancar mobilitas, distribusi barang, dan menguatkan ekonomi daerah. ”Apalagi, kawasan timur Jatim memiliki banyak destinasi wisata unggulan,” tegasnya.  

Ia juga berterima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto yang tetap mempertahankan proyek ini. Karena itu, ia berharap pembangunan infrastruktur di Jawa Timur bisa semakin terintegrasi, mendukung pemerataan pembangunan hingga ke ujung timur Pulau Jawa. (*)

Kategori :