Pemilihan Presidium dilakukan secara langsung, menghasilkan tujuh figur baru yang akan mengemban amanah untuk periode 2025–2030:
BACA JUGA:Surabaya Jadi Kota Kedua Peluncuran SERES 3, DFSK Perkuat Pasar Mobil Listrik di Jawa Timur
- Christman Hadi (6 suara)
- Arim Kamandaka (5 suara)
- Luhur Kayungga (4 suara)
- Eko Suwargono (3 suara)
- Nonot Sukrasmono (3 suara)
- Suroso, Ketua Dewan Kesenian Kab. Malang (3 suara)
- Imam Mubaroq – Ketua Dewan Kesenian Kab. Kediri (3 suara)
BACA JUGA:Realisasi Pajak DJP Jawa Timur II Tembus Rp 6,9 Triliun Hingga April 2025
Mereka datang dari latar belakang dan daerah berbeda, membawa beragam pengalaman, namun, membawa satu suara. Yakni menjadikan DKJT sebagai ruang aman dan strategis bagi seluruh pelaku budaya.
Agenda Lima Tahun: Dari SDM hingga Buku Seni
Musda VI juga menetapkan delapan program strategis yang akan menjadi prioritas selama lima tahun ke depan. Di antaranya:
- Penyusunan Pokok Pikiran Kebudayaan Provinsi,
- Penguatan ekonomi kreatif berbasis budaya,
- Peningkatan kapasitas SDM kesenian,
- Revitalisasi fasilitas kesenian,