Menjadi Wisudawan yang Berdampak

Minggu 03-08-2025,05:33 WIB
Oleh: Mirni Lamid & Bagong Suyanto*

BACA JUGA:Wisudawan Berprestasi yang Membanggakan

Diwisuda di Universitas Airlangga yang makin moncer di dunia internasional, bagi para lulusan, adalah pengakuan sekaligus tanda dimulainya kehidupan yang nyata. Tantangan demi tantangan niscaya akan dihadapi semua wisudawan yang akan bersaing di pasar kerja. 

Seremonial wisuda justru menjadi titik awal dari perjalanan lulusan menghadapi tantangan dunia kerja yang makin kompetitif.

Rektor Universitas Airlangga Prof Madyan menyatakan bahwa selama kuliah, para wisudawan tidak hanya belajar dan menerima ilmu pengetahuan, tetapi juga membangun cara berpikir kritis, integritas, dan kepedulian sosial –modal yang sangat penting untuk beradaptasi di tengah perubahan yang cepat. 

BACA JUGA:Diwisuda ketika Pasar Kerja Penuh Tantangan

BACA JUGA:Wisudawan Itu Pembelajar, Rendah Hati, dan Tidak Bohong

Lulusan Universitas Airlangga harus mampu mengombinasikan skill yang dibutuhkan dunia kerja dan usaha seperti keahlian teknologi, kecakapan komunikasi, literasi data, dan resiliensi yang tinggi. 

Di tengah proses transformasi besar dalam dunia industri dan perekonomian global, Prof Madyan berharap agar para lulusan Universitas Airlangga dapat terus relevan dengan kebutuhan pasar dan industri serta tentunya dapat terus berkontribusi dan memberikan dampak bagi masyarakat.

Prof Madyan, dalam sambutannya, menggarisbawahi bahwa semua wisudawan seyogianya dan jangan ragu untuk memiliki mimpi yang besar. 

Lulusan Universitas Airlangga tidak sekadar lulus dan mencari pekerjaan apa adanya, tetapi harus mampu menjadi agen perubahan, innovator, dan pelopor yang menghasilkan perbaikan. Wisudawan yang berdampak bagi masyarakat, dunia industri, dan bangsa. 

Semua lulusan Universitas Airlangga adalah calon pemimpin bangsa di berbagai level dan lembaga. 

Universitas Airlangga sudah membuktikan dan menghasilkan banyak pemimpin terbaik bangsa ini. Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, dan banyak lulusan Universitas Airlangga yang telah berhasil membuktikan kiprahnya di berbagai bidang.

WISUDAWAN DENGAN IPK 4,00

Di antara 841 wisudawan yang dikukuhkan, ada dua lulusan yang mencapai prestasi istimewa, yakni lulus dengan indeks prestasi kumulatif 4,00. Kedua lulusan istimewa itu adalah, pertama, Ahda Adzha Safira, wisudawan terbaik S-2 fakultas kedokteran hewan. 

Ahda menuntaskan studinya di Program Studi S-2 Biologi Reproduksi Fakultas Kedokteran Hewan, Unair. Dia menyelesaikan studi hanya dalam tempo 1 tahun 10 bulan. 

Ketika menempuh studi S-2 di fakultas kedokteran hewan, Ahda juga menempuh program profesi. Meski mengaku sempat kelelahan, Ahda berhasil menyelesaikan studinya dengan gemilang. 

Kategori :