Ucapan Rasis di Kelas Picu Kerusuhan 3 Hari di Yalimo, Kantor Pemerintah dan Rumah Warga Dibakar

Minggu 21-09-2025,14:34 WIB
Reporter : Mohamad Nur Khotib
Editor : Mohamad Nur Khotib

HARIAN DISWAY – Sebuah insiden rasisme di ruang kelas SMA Negeri 1 Yalimo berujung pada kerusuhan besar yang berlangsung selama tiga hari, 16–19 September 2025, di Distrik Abenaho, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan.

Karena satu kata rasis yang dilontarkan seorang siswa, situasi berkembang menjadi konflik sosial berskala luas.

Bahkan juga memicu pembakaran kantor pemerintah, kantor kepolisian, kios, rumah warga, hingga memaksa ratusan pendatang mengungsi.

BACA JUGA:Pesan Dua Paskibraka Asal Papua untuk Prabowo, Siap Kibarkan Merah Putih dan Membanggakan Negara

Kerusuhan yang berawal dari pertikaian siswa pendatang dengan warga asli Yalimo ini menjadi catatan kelam baru di wilayah tersebut.

Menurut Kapolres Yalimo Kompol Joni Samonsabra, kerusuhan bermula dari insiden di lingkungan Sekolah SMA 1 Negeri Yalimo saat proses pembelajaran berlangsung.

Disebutkan bahwa salah satu siswa berinisial AB mengeluarkan kata rasis pada siswa lain yang duduk di sebelahnya.

BACA JUGA:Mendes Yandri Berharap Petani Papua Sinergi dengan Kopdes Merah Putih

Siswa yang merupakan warga Yalimo berinisial NS dan MS itu tak terima, kemudian melakukan pemukulan terhadap AB.

Pertikaian pun berlanjut diselesaikan di ruang guru, namun banyak siswa lain yang juga berasal dari Yalimo tak terima.

Mereka ikut AB dan guru. Isu SARA lantas berkembang ke masyarakat, hingga warga suku Yalimo mendatangi sekolah tersebut.

BACA JUGA:Menyusul Timor Leste, Papua Nugini Resmi Ajukan Diri Jadi Anggota Penuh ASEAN

Sejumlah anggota kepolisian mencoba untuk menghadang. Namun, karena kalah jumlah, maka pihak kepolisian kemudian memutuskan untuk mundur dan massa melanjutkan aksi.

Tidak hanya mendatangi sekolah, massa kemudian mendatangi kios yang diduga merupakan milik orang tua AB.

Kemarahan massa yang tak terbendung berujung pada pembakaran kios tersebut. Tak sampai di situ, massa juga ikut membakar Mes Perwira Polres Yalimo dan asrama Polres Yalimo.

Kategori :