7 Latihan Otak yang Bisa Membantu Memori Anda Lebih Tajam Setiap Hari

Minggu 07-12-2025,09:53 WIB
Reporter : Nazwarahma Hannum Prasetya*
Editor : Indria Pramuhapsari

Pengalaman multisensoris pada anggota tubuh yang digunakan secara aktif akan menciptakan lebih banyak “hook” yang membuat memori bertahan lebih lama.

3. Latihan “List Recall”

Jadikan daftar belanja atau to-do list sebagai latihan memori. Lihat daftarnya, tutup, lalu coba ingat kembali sebanyak yang Anda bisa. Cara sederhana itu memperkuat ingatan sekaligus fokus.

BACA JUGA:Memori Jangka Pendek: Pahami Bagaimana Otak Menyimpan Informasi

BACA JUGA:7 Self Care untuk Otak yang Sehat

Saat bertemu orang baru, ulangi namanya secara verbal. Ajukan satu pertanyaan, lalu hubungkan namanya dengan ciri wajah atau gambar tertentu dalam imajinasi Anda. Teknik asosiasi visual itu bisa memperkuat memori jangka panjang.

4. Gunakan Tangan Non-Dominan

Cobalah menyikat gigi, mengaduk minuman, atau mengoperasikan mouse komputer dengan tangan yang tidak dominan. Luangkan waktu untuk melakukannya secara rutin.

Kegiatan itu akan mengaktifkan jalur saraf yang jarang digunakan, meningkatkan koordinasi, sekaligus melatih fleksibilitas kognitif. Kegiatan itu juga akan membantu membiasakan diri untuk fokus pada hal yang tidak kita kuasai. 

5. Meditasi Singkat dan Fokus


MEDITASI VISUAL sangat cocok bagi seseorang yang ingin mempertajam fokus --freepik.com

Meditasi selama lima hingga sepuluh menit setiap hari membantu meningkatkan kemampuan regulasi fokus. Meditasi singkat dapat menurunkan “noise mental” sehingga otak mampu mengkodekan memori dengan lebih efektif.

BACA JUGA:Kebiasaan yang Dapat Membuat Otak Semakin Encer

BACA JUGA:7 Kebiasaan Negatif yang Dapat Merusak Otak

Waktu paling direkomendasikan untuk melakukan meditasi adalah di pagi hari. Saat udara tengah sejuk dan badan dalam kondisi telah terisi energi.

Temukan posisi ternyaman Anda. Lalu lanjutkan dengan mengatur napas hingga tubuh terasa lebih tenang dan fresh.  

6. Mengajar atau Meringkas Apa yang Anda Pelajari

Ketika Anda menjelaskan kembali isi buku, podcast, atau materi kursus kepada orang lain, Anda memaksa otak menyusun ulang, merangkum, dan mengorganisasi informasi. Proses itu memperkuat jejak memori jauh lebih baik daripada sekadar membaca pasif.

Kegiatan meringkas materi yang telah Anda pelajari juga mampu melatih otak bekerja lebih optimal. Secara tidak langsung, Anda sedang menguji kemampuan otak Anda dalam mengingat dan memahami apa yang baru saja Anda pelajari.

BACA JUGA:Tea Time Ritual, Menikmati Teh Sebagai Momen Mindfulness

Kategori :