Marchisio Kritik Keputusan Spalletti Ganti Kenan Yildiz Saat Juventus Kalah 1-2 dari Napoli

Rabu 10-12-2025,09:00 WIB
Reporter : Guruh Dimas Nugraha
Editor : Guruh Dimas Nugraha

Marchisio menilai Yildiz adalah salah satu sumber kreativitas utama Juventus malam itu. Keputusan menggantikannya, menurutnya, justru menghilangkan potensi Juventus untuk merebut kembali momentum pertandingan.

Menanggapi kritik tersebut, Spalletti memberikan penjelasan dalam konferensi pers seusai pertandingan. Tanpa menyebut nama Marchisio secara langsung, ia mengingatkan bahwa isu rotasi pemain sudah menjadi topik pembahasan dalam beberapa pekan terakhir.

BACA JUGA:Napoli vs Juventus 2-1: Brace Rasmus Hojlund Bawa Partenopei Rebut Capolista

BACA JUGA:Prediksi Skor Napoli vs Juventus: Kondisi Kedua Tim dan Line Up

“Tujuh hari lalu kalian bertanya apakah dia perlu istirahat. Hari ini Yildiz digantikan oleh Openda, yang harganya 45 juta Euro. Apa itu tidak boleh? Pertandingan itu hanya permainan sinonim dan antonim,” ungkapnya.


Luciano Spalletti dikritik habis-habisan atas keputusannya mengganti Kenan Yildiz dalam pertandingan melawan Napoli. Keputusan itu menyebabkan Juventus kalah dari Napoli 1-2. -Alberto Pizzoli-AFP

Pelatih asal Italia itu juga menegaskan bahwa Yildiz tidak mengalami masalah fisik. Keputusan pergantian murni karena pertimbangan taktik.

“Yildiz tidak sedang sakit. Ia harus memberi lebih, sama seperti seluruh tim. Ia mencetak gol, tapi pada momen tertentu ia harus memberikan kontribusi ekstra,” tambah Spalletti.

Perdebatan mengenai keputusan pergantian itu diperkirakan tidak akan mereda dalam waktu dekat. Yildiz kini menjadi salah satu aset paling berharga. Sekaligus paling disorot dalam skuad Juventus. Terutama karena performanya yang terus menunjukkan perkembangan signifikan.

BACA JUGA:Striker Juventus Dusan Vlahovic Sukses Jalani Operasi Adduktor di London, Tapi Diperkirakan Absen Hingga Maret 2026

BACA JUGA:Juventus Pastikan Federico Gatti Mulai Jalani Rehabilitasi setelah Berhasil Jalani Operasi Lutut

Keputusan Spalletti, apakah tepat atau justru merugikan, akan terus menjadi bahan diskusi. Terlebih jika hasil buruk kembali menghampiri Juventus dalam laga-laga penting selanjutnya. (*)

Kategori :