BACA JUGA:Sejarah Hari Ibu yang Diperingati 22 Desember 2024
Dia juga menyampaikan pesan untuk mahasiswa dan perempuan Indonesia untuk berani memimpin. "Kalau perempuan kuat dalam ilmu, akhlak, dan jiwa sosial, maka keluarganya kukuh, masyarakatnya beradab, dan negaranya kuat," pesan dia.
Kasih sayang seorang ibu yang tegas dan mau mendengar anaknya ditunjukkan Iyat di Unitomo. Dia menunjukkan bahwa kepemimpinan tak harus dingin. Sikap empati dan pengertian terhadap anak adalah kuncinya.
Dia kini memimpin kampus untuk menjadi rumah. Tempat mahasiswa untuk belajar, merasa aman, dihargai, dan dicintai oleh rektor yang juga adalah ibunya. (Doan Widhiandono)