Perjalanan Maroko sampai di Semifinal, Tak Pernah Dibobol Lawan Sejak Fase Grup

Perjalanan Maroko sampai di Semifinal, Tak Pernah Dibobol Lawan Sejak Fase Grup

Caption : Rayakan kemenangan. Bono, kiper andalan Maroko diangkat ke udara sebagai bentuk sukacita atas kontrbusinya menghalau dua penalti Spanyol. Sumber : Twitter.com--https://twitter.com/FIFAWorldCup/status/1600192944534790144?s=20&t=cQHQwlzw5L23sgZJlOk8-g

DOHA, HARIAN DISWAY - Maroko vs Prancis di Semifinal Piala Dunia 2022. Tak ada tim unggulan di laga nanti. Maroko yang sempat menyandang julukan tim Kuda Hitam kini tak bisa diremehkan. Mereka tak bisa dibobol lawan sejak fase Grup F. Satu-satunya gol Kanada berasal dari gol bunuh Nayef Aguerd.

Artinya, belum ada pemain yang berhasil membobol kiper ajaib Maroko: Bono (Yassine Bounou). Kiper Sevilla itu tampil on fire di Piala Dunia 2022 Qatar kali ini. 

Perjalanan di mulai di Grup F. Maroko bergabung dengan Kroasia, Belgia dan Kanada. Maroko sama sekali tidak diperhitungkan di grup itu. Prediksinya Kroasia dan Belgia lah yang bakal lolos. 

Maroko berhasil membungkam prediksi itu. Mereka justru lolos sebagai juara grup dengan raihan dua kali kemenangan dan sekali imbang.

Timnas Prancis berhasil mengamankan satu tiket ke semifinal Piala Dunia 2022 setelah kalahkan Inggris pada Minggu (11/12/2022). Prancis akan bertarung di babak semifinal melawan kuda hitam Maroko untuk memperebutkan satu tiket partai puncak.

Di fase gugur, mereka menumbangkan nama-nama besar: Spanyol dan Portugal. Karena itulah di perempat final Prancis tak mau meremehkan lawannya itu. Maroko punya pertahanan sangat kuat.

Di sisi lain, perjalanan Prancis tak semulus yang dibayangkan. Mereka berjuang mati-matian ketika bertemu Inggris di babak 8 besar. Namun Prancis berhasil mempertahankan skor 2-1 setelah digempur Inggris habis-habisan di babal kedua. 


Selebrasi Giroud setelah mencetak gol untuk Prancis ke gawang Inggris. -Twitter/@FIFAWorldCup-

Gelandang Prancis, Adrien Rabiot menyatakan bahwa Prancis tidak akan meremehkan Tunisia. Selain kewalahan meladeni Inggris, mereka juga sempat kalah oleh tim yang tidak diunggulkan: Tunisia. 

“Ini (lawan Maroko) akan menjadi pertandingan bersejarah. Kami tidak akan meremehkan siapa pun, seperti yang telah kami lakukan selama ini,” ujar Rabiot dikutip dari Fotmob.

Rabiot mengatakan Maroko sangat layak berada di semifinal. Keberhasilan itu bukan karena keberuntungan. Namun, kualitas mereka memang meningkat jauh ketimbang tahun-tahun sebelumnya.

“Kami sadar jika mereka (Maroko) ada di sini, itu karena mereka pantas mendapatkannya. Kami telah menonton pertandingan, mereka memiliki pemain yang sangat bagus. Mereka juga tahu bagaimana menderita, bagaimana menanggungnya sendiri,” terang Rabiot.

Pelatih The Atlas Lions julukan Maroko mampu memoles tim yang minim pemain bintang itu. Menurutnya


Hakimi dan En-Nesyri merayakan gol semata wayang Maroko ke gawang Portugal. -Twitter/@FIFAWorldCup-

"Ini bukan keajaiban. Banyak dari anda mengatakan itu, terutama di Eropa, tetapi kami mengalahkan Belgia, Spanyol, dan Portugal tanpa kebobolan," kata juru taktik 47 tahun tersebut kepada ESPN, Minggu 11 Desember 2022.

Belgia, Spanyol, dan Portugal tumbang di tangannya. Dan jika dilihat ke Belakang, Maroko sebenarnya tidak pernah dibobol lawan. Sebab satu gol saat melawan Kanada adalah gol bunuh diri Nayef Aguerd. 

Jika Prancis mampu membobol Maroko, maka itu adalah gol pertama yang tersarang di gawang Bono. (*) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: