Problem Manchester City: Mesin Gol Erling Haaland Mulai Mogok

Problem Manchester City: Mesin Gol Erling Haaland Mulai Mogok

Erling Haaland, Penyerang Man City-TWITTER.COM/DXBRUYNESZN-https://www.bolasport.com/read/313682447/tampil-jelek-lawan-tottenham-erling-haaland-disebut-salah-pilih-klub

LONDON, HARIAN DISWAY - Mesin Gol Manchester City Erling Haaland, akhirnya tak berdaya kala jumpa Tottenham  Hotspurs, Minggu, 5 Fenbuari 2023. City tak mampu memasukkan gol sama sekali. Tuan rumah Spurs mengamankan tiga poin dengan skor 1-0.

 

Pemain yang paling disorot dari kubu Man City dalam laga ini adalah sang "robot bernyawa" Erling Haaland. Pasalnya, Haaland tak berdaya pada pagelaran tersebut. Bomber asal Norwegia, gagal mencantumkan namanya di papan skor, ia tidak mencetak gol ataupun assist pada pertandingan tersebut.

 

Torehan 25 gol Haaland bagi Man City di Liga Premier Inggris musim ini membuatnya jadi top skorer seantero Britania Raya.

 

Ketajaman Haaland sudah tidak perlu diragukan lagi. Torehan gol di paruh musim sudah melewati top scorer Liga Inggris musim lalu. Bahkan, catatan gol tersebut juga telah melewati peraih top scorer dalam empat musim terakhir. 

 

BACA JUGA:Tarik Tambang Ekstrem ala Madura, Bisa Sejam Sampai Muntah Darah

BACA JUGA:Andre Drummond Bersinar, Chicago Bulls Tekuk San Antonio Spurs

 


Erling Haaland ketika mengikuti sesi latihan bersama Manchester City.- (Twitter/@ErlingHaaland)-

 

Masing teringat dengan jelas dalam benak para Citizen. Haaland menjelma menjadi robot bernyawa Man City saat menghajar  Wolverhampton Wanderers pada pekan lalu, dengan skor telak 3-0. 

 

Tiga gol The Citizen diborong bomber asal Norwegia itu. Namun Pada laga yang digelar di Tottenham Hotspur Stadium, Erling Haaland hanya melakukan 27 sentuhan, bahkan ia tak mampu melesatkan satu tembakan pun ke gawang Hugo Lloris, kiper Spurs. 

 

Dilansir dari dailystar.co.uk, Pengamat Jamie Carragher menyatakan resah dengan Erling Haaland. Mungkin ia telah salah memilih klub. Saat Haaland dihentikan kontra Tottenham, Jamie punya pendapat lain akan hal itu.

 

"Haaland memiliki potensi yang lebih besar, yang kita lihat sekarang bukan halaman dengan paket komplitnya, kita hanya melihat 60 persen dari Erling. Namun gaya permainan City mengurangi potensi pemain berumur 23 tahun tersebut," kata Carrager.

 


Spurs menumbangkan Manchester City 5 Februari 2023.-twitter @SpursOfficial-

 

BACA JUGA:Perjuangan Empat Lansia Muslimat Gedangan Menembus Lautan Manusia di Harlah 1 Abad NU

BACA JUGA:Gus Mus dan Yenny Wahid Bacakan Manuver 1 Abad NU Soal Negara Khilafah: Hasil Muktamar Internasional Fiqih Peradaban I

 

Menurutnya gaya bermain Haaland lebih cocok dengan gaya bermain Borussia Dortmund, dimana liga Jerman merupakan liga serangan balik, dan itu bermain umpan panjang dari ujung ke ujung. Dari situ kita dapat melihat Haaland dengan kecepatan terik yang dia miliki. Sekarang kita tidak melihatnya.

 

Meskipun kita melihat Haaland bermain luar biasa di Man City, namun ia percaya Halland bisa lebih dari itu.

 

“Dia mencetak 25 gol di Liga Premier, tetapi Man City  sebagai tim telah mencetak jumlah gol yang sama, dan mereka kebobolan lebih banyak, dan jauh lebih muda untuk melawan serangan mereka juga. Jadi mereka adalah tim yang berbeda dan tim yang lebih rendah dengan Erling Haaland di tim,” ujar Jamie Carragher.

 

BACA JUGA:Sudah Nonton Encanto? Film Disney yang Sabet 3 Grammy Awards

BACA JUGA:100 Album Terbaik Sepanjang Masa versi Majalah Rolling Stone Indonesia, Ini Juaranya!

 

Jamie menambahkan, “Sekali lagi, itu bukan salahnya, Manchester City sebagai sebuah tim tidak akan memainkan sepakbola end-to-end, itu bukan cara Pep Guardiola. Para pemainnya tidak memiliki kekuatan, kecepatan, atau energi untuk bermain end-to-end sampai akhir, mereka membangun dengan lambat, mereka mendorong lawan kembali ke tepi kotak. Mereka bermain dari sana dan ketika mereka tertinggal, mereka memenangkannya kembali dengan cepat,” tambahnya.

 

Tottenham menggunakan formasi yang sangat defensif saat bermain melawan Man City untuk mencoba mengurangi ancaman. Hal itu membuat Haaland tidak bisa menunjukkan permainan serba bisanya. Akhirnya kemampuan sang robot mampu diredam oleh Cristian Romero dkk. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: