Warga Tenggilis Mejoyo Edarkan Sabu Biar Bisa Bergaya saat Lebaran

SURABAYA, HARIAN DISWAY - MO pemuda pengangguran asal Jalan Kendangsari, Tenggilis Mejoyo, Surabaya, nekat mengedarkan narkoba. Alasanya, ingin terlihat memiliki status sosial yang tinggi. Ia berharap dapat pamer saat lebaran nanti.

MO bisa dikategorikan sebagai social climber. Dilansir dari klikdokter, seorang social climber  selalu ingin terlihat punya status sosial lebih tinggi dari sebenarnya.

Social Climber bisa menjadi berbahaya, karena pelakunya bisa melakukan apa saja. Seperti yang terjadi pada MO.

Social Climber anyaran ini, tertangkap oleh Satres Narkoba Polrestabes Surabaya, Selasa, 7 April 2023, sekitar pukul 13.00 WIB. Ia dibekuk dengan barang bukti 15 poket sabu siap edar. Berat total 4,69 gram.

"Selain itu juga ada barang bukti satu pipet kaca dengan sisa sabu dengan berat 1,92 gram, korek api, dua buah bungkus rokok, ponsel," ungkap Kasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya AKBP Daniel Marunduri, Jumat, 7 April 2023.

Saat ditangkap, MO sedang tertidur pulas. Ia pun tampak linglung ketika bangun dan melihat beberapa anggota Satres Narkoba. MO pun langsung mengakui, jika sabu itu didapatkan dari seseorang berinisial JK (DPO) dengan cara membelinya di wilayah Kendangsari Gg. 9 Surabaya.

"Awalnya tersangka beli sebanyak 20 poket, dan 5 poket diantaranya sudah laku terjual sehingga 15 poket yang disita itu merupakan bagian yang belum terjual," pungkas Daniel.

Sifat MO itu telah membawanya menjadi pesakitan. Kini ia harus menghadapi jeratan Pasal 114 ayat (2) Jo Pasal 112 ayat (2) UU Nomor 35 Tahun 2009, tentang Narkotika. (*)

Sumber: