Angelina, Mahasiswi Fakultas Hukum Ubaya, Tewas di Tangan Guru Les Musiknya

Angelina, Mahasiswi Fakultas Hukum Ubaya, Tewas di Tangan Guru Les Musiknya

Foto Angelina yang disebar saat dinyatakan hilang-Istimewa-

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya mengungkap siapa pelaku dibalik tewasnya Angelina Natania, Mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Surabaya (Ubaya) yang mayatnya ditemukan di jurang.

 

Polisi memastikan gadis 22 tahun itu tewas dibunuh. Sehari sebelum jasad Angelina ditemukan, polisi lebih dulu menahan Rochmat Bagus Apriatma, pria yang diketahui sebagai guru les musik Angelina.

 

Kemudian bersama-sama dengan Rochmat, penyidik menuju ke blok Gajah Mungkur Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo di Jalan Raya Cangar-Pacet, Mojokerto, Rabu, 7 Juni 2023.

 

Di dalam jurang sedalam 20 meter, ada sebuah koper yang berisikan jenazah Angelina. 

Tersangka Rochmat saat digelandang di Mapolrestabes Surabaya-Istimewa-

Sempat beredar kabar kalau jasadnya dipenggal-penggal dan dimasukan ke dalam koper. Namun dari hasil identifikasi, jasad perempuan cantik itu masih utuh.

 

Menurut informasi yang beredar, koper itu sudah ada sejak Sabtu pekan lalu, 3 Juni 2023. Karena tidak ada yang tahu pasti isinya, sehingga dibiarkan saja.

 

BACA JUGA:Dilaporkan Hilang, Jasad Angelina Ditemukan di Dalam Koper

Petugas kepolisian dibantu dari TNI mengevakuasi jasad dalam koper itu. Kemudian dibawa ke RSUD dr. Soetomo Surabaya. 

Berdasarkan hasil penyidikan sementara, Rochmat merupakan guru les musik Angelina. “Dari pengakuan pelaku, motifnya karena sakit hati,” ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Mirzal Maulana, Kamis, 8 Juni 2023. Namun belum jelas alasan sakit hati pelaku.

 

Kematian Angelina disebabkan karena kehabisan nafas. “Korban dicekik lehernya hingga tewas,” imbuh Mirzal.

 

BACA JUGA:Alasan Messi Pilih Klub David Beckham Ketimbang Al Hilal dan Barcelona

BACA JUGA:Indonesia Hattrick Juara Umum ASEAN Para Games

 

Mirzal menyebutkan bahwa Rochmat ditangkap seusai anggotanya melakukan penyelidikan terhadap rekaman CCTV di sebuah apartemen, di wilayah Gunung Anyar, Surabaya.

 

“Kita mengidentifikasi semua yang tersorot dan terkait CCTV. Kebetulan pada saat kami pantau CCTV, yang paling terakhir bersama korban adalah guru les musik yang berinisial R,” terangnya.

Diketahui, Angelina dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak 3 Mei 2023 lalu. Pada pesan broadcast yang disebar di aplikasi Whatsapp (WA), Angelina terakhir kali keluar rumah mengenakan baju putih kotak-kotak biru. Gadis dengan tinggi 155 sentimeter ini pergi dengan mengendarai mobil Xpander milik kakaknya.

Hingga kini polisi masih melakukan penyidikan secara intensif.(*)

Sumber: