Penjurian Lapangan Brawijaya Award (35-Habis): Perjalanan Selesai, Waktunya Menghibur Diri

Penjurian Lapangan Brawijaya Award (35-Habis): Perjalanan Selesai, Waktunya Menghibur Diri

Tim juri 4 berkunjung ke Museum di Pamekasan usai penjurian.-Moch Sahirol Layeli-

“Masa orang tua yang bawa mobil. Saya durhaka banget,” batin saya. 

Saya akan meminta tolong pak dosen bawa mobil untuk jarak yang dekat. Itu juga jika saya sangat ngantuk.

Keesokan harinya, kami dijemput Lettu Suyanto. Kami langsung dibawa ke tempat desa binaan Serma Chairul Hadiansyah. Di sana kami sempat melihat program yang telah ia kerjakan. Setelah itu, kami diajak berwisata ke Keraton Sumenep.

Kami berwisata sejarah di sana. Setelah itu, kami pamitan pulang. Kami ingin liburan di pantai. Cita-cita itu pun terwujud. Kami singgah di beberapa pantai. Bahkan, sambil makan di sana. Pada akhirnya kami pun pulang malam lagi. Inilah akhir perjalanan panjang kami. 

Walau jalan malam, tapi keinginan kami terbayarkan. Kami bisa menikmati indahnya pantai. Bersantai di sana, sambil mengingat kembali perjalanan panjang kami. Di momen itu, sudah tidak ada canggung-canggungan. Inilah keluarga kecil tim empat. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: