Menanti Kejutan Kedua Uston Nawawi: Kemenangan Perdana di Gelora Bung Tomo

BACA JUGA:Profil Calon Pengganti Aji Santoso: Paul Munster yang Sempat Dibidik Persib

BACA JUGA:Profil Calon Pengganti Aji Santoso: Divaldo Alves dan Kenangan di Persebaya 1927 IPL

Uston Nawawi masih memiliki peluang untuk memberikan kejutan. Formasi yang sama dengan pekan sebelumnya kemungkinan akan digunakan oleh Persebaya Surabaya, yaitu 4-3-2-1.

Catur Pamungkas berpotensi kembali bermain sebagai full back kanan, sedangkan Ze Valente dan Sho kemungkinan akan kembali sebagai starter.

Sementara itu, pelatih Luis Edmundo Duran tetap pada pola 4-3-3 serangan, dengan hanya 1 gelandang bertahan (Bae) di belakang 2 gelandang box-to-box (Bustos dan Septiawan).

Struktur bertahan dan menyerang Persita Tangerang menarik perhatian. Saat bertahan, gelandang bertahan akan turun membantu bek tengah, sementara winger turun menutup sisi koridor, dan striker tetap berada di depan sebagai pilihan saat transisi menyerang.

Ketika menyerang, posisi kedua fullback akan melebar hampir sejajar dengan Bae di tengah. Dua gelandang box-to-box juga turut naik untuk mendukung serangan, dengan biasanya ada 4-5 pemain di posisi depan.

Kesempatan bagi Persebaya Surabaya terletak pada serangan balik cepat. Pada pekan sebelumnya, Andre Oktaviansyah berhasil melakukan switching play dari koridor kanan lapangan tengah ke koridor kiri pertahanan lawan yang diisi oleh Bruno Moreira. Hal itu memungkinkan Bruno mencetak gol.

Persebaya Surabaya perlu waspada terhadap pelanggaran di luar kotak penalti, dan juga perlu menutup ruang tembak di sekitar kotak penalti. Vidal, Fergonzi, dan Bustos memiliki akurasi tendangan di atas rata-rata.

BACA JUGA:Setelah Istirahatkan Aji Santoso, Persebaya Surabaya Kembali Aktifkan Departemen Analisis

BACA JUGA:Head-to-Head Persebaya Vs Persita: Bajol Ijo Menang 5-0 di Laga Terakhir

Oleh karena itu, pemain bertahan yang memiliki kemampuan 1 lawan 1 sebaiknya dimasukkan untuk meredam aksi dari 3 penendang "maut" Persita Tangerang tersebut. Andre Oktaviansyah dan Ripal Wahyudi dapat berperan sebagai palang pintu pertahanan pertama.

Pertarungan taktikal antara Uston Nawawi dan Luis Edmundo Duran akan menjadi menarik. Pelatih Uston cenderung fokus pada pemegang bola, sementara pelatih Luis lebih suka bermain terbuka dan cepat.

Persebaya Surabaya membutuhkan pemain cerdik seperti Ze, namun jika ia tidak bisa bermain, Sho Yamamoto dan Song Ui dapat menjadi kombinasi yang ideal untuk mendukung lini penyerangan.

Bruno dapat bergerak lebih bebas sebagai penopang bagi Paulo Victor di depan, meskipun Bruno dan Kasim Botan cenderung bergerak ke sisi.

Sumber: