Tanggapi Isu Prabowo Tampar dan Cekik Wamen, Jokowi: Pak Prabowo Sekarang Sabar Kok

Tanggapi Isu Prabowo Tampar dan Cekik Wamen, Jokowi: Pak Prabowo Sekarang Sabar Kok

Prabowo Tanggapi Isu Dirinya Cekik Wamentan -YouTube Sekretariat Presiden-https://youtu.be/ce4X8VrY1KA?si=VVnpUXS1FMFjz2Gk

BANDUNG, HARIAN DISWAY - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menanggapi isu dirinya mencekik dan menampar Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi dalam Rapat Kabinet di Istana Negara. Isu itu bermula dari konten di channel YouTube Seword TV.

Prabowo menanggapi hal itu dalam kunjungan kerjanya menemani Presiden Joko Widodo saat melakukan peninjauan PT Pindad di Bandung, Jawa Barat, Selasa, 18 September 2023.

Pernyataan Menteri Pertahanan itu disampaikan langsung saat wawancara bersama dengan Presiden Jokowi.

Dengan gelak tawanya, Prabowo mengatakan jika dia bahkan sama sekali belum pernah bertemu dengan Wamentan.

BACA JUGA:Jokowi dan Prabowo Datangi PT Pindad, Yakin Masuk Top 50 Industri Pertahanan Dunia

"Saya ketemu aja belum sama Wamen-nya hahaha” jawab Prabowo sembari tertawa di samping Jokowi.

Sedangkan, Presiden Jokowi menimpali pentingnya awak media dan masyarakat untuk melakukan cross check kembali berita-berita yang ada. Apalagi saat ini Indonesia berada di tengah situasi politik menjelang pemilihan umum di 2023.

"Ya ditanyakan lah. Dalam situasi politik seperti ini pasti banyak isu-isu seperti itu. Jadi tolong di cross check kebenarannya," tutur Jokowi.

Jokowi juga menekankan kembali pernyataan Prabowo yang belum pernah bertemu dengan Wamentan.

BACA JUGA:Diisukan Menampar dan Mencekik Wementan Harvick Hasnul Qolbi, Prabowo Subianto: Sungguh Aneh dan Lucu

"Beliau ternyata menyampaikan ketemu aja kan nggak pernah" kata Jokowi.

Prabowo kemudian menjelaskan lagi bahwa selama ini di Rapat Kabinet ia selalu bertemu dengan Menteri Pertanian. Bukan Wamentan.

"Nggak pernah tuh. Selalu menterinya saja," jelas Prabowo

Prabowo ingin menyelesaikan isu ini dengan damai. Tanpa harus membuat laporan untuk si penyebar kabar tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: