Berkat Tuhan untuk Hewan di Katedral New York
Warga New York menggendong buaya yang akan diberkati di Katedral St John the Divine, Minggu, 1 Oktober 2023.-Leonardo Munoz-AFP-
MANHATTAN, HARIAN DISWAY – Ya, berkat Tuhan memang universal. Makhluk apa pun berhak mendapat limpahan rahmat dari Sang Pencipta. Termasuk hewan-hewan.
Itulah yang terlihat dalam misa di Katedral St John the Divine, Manhattan, New York, Minggu, 1 Oktober 2023. Hewan-hewan terlihat menghadiri misa. Tentu bareng dengan pemiliknya.
Dan spesies mereka beragam. Mulai hewan kecil sampai besar. Berkaki empat sampai tak punya kaki. Hewan jinak sampai hewan yang—seharusnya—buas. Berjalan sampai melata.
Misa itu diselenggarakan untuk memperingati Hari Santo Fransiskus dari Asisi. Ia adalah santo pelindung hewan-hewan.
BACA JUGA : Kucing jadi Satpam, Bantu Tim Sekuriti di Manila agar Tidak Bosan
Dan misa hari itu adalah sebuah sejarah. Sebab, ini untuk kali pertama tradisi itu berlangsung sejak 2018. Misa khusus pada pekan pertama Oktober itu libur selama lima tahun karena pandemi Covid-19.
Uniknya, tidak semua peserta misa itu beragama Katolik. Pemiliknya. Bukan hewannya…
BURUNG HANTU menunggu giliran diberkati di Katedral St John the Divine.-Leonardo Munoz-AFP-
Tengok saja Jon Shweky yang beragama Yahudi. Ia datang bersama pasangannya, Christine Cookman, yang Katolik. Mereka membawa Labrador hitam yang akan ’’bekerja’’ sebagai penuntun kaum tunanetra sejak November 2023.
’’Kami ingin anjing ini diberkati. Agar selalu sehat dan beruntung dalam berkarya sosial,’’ kata Cookman.
Katedral bergaya neogothic itu memang bisa menampung banyak orang. Bangunan yang didirikan pada 1892 tersebut bisa dimasuki 1.500 orang. Dan saat misa itu, setiap umat berdonasi USD 15 (sekitar Rp 240 ribu) untuk gereja yang dipimpin Uskup Andrew Dietsche tersebut.
Unta putih berjalan mengikuti pemberkatan hewan dalam upacara Hari Peringatan Santo Fransiskus dari Asisi.-Leonardo Munoz-AFP-
Sebagian besar hewan itu—termasuk anjing-anjing—berusaha tenang saat misa. Meskipun beberapa di antaranya terlihat gelisah, melompat, dan menggonggong saat seekor unta lewat.
Dan namanya hewan, pasti berulah. Misalnya, saat seekor anjing pipis di kolom batu yang menopang kubah besar yang dirancang oleh Rafael Guastavino, arsitek Spanyol, tersebut.
Ular piton albino diarak menuju altar untuk diberkati, Minggu, 1 Oktober 2023.-Leonardo Munoz-AFP-
Kristin Portecella, 61, juga girang bisa membawa anjingnya, Sadie, ke gereja. ’’Ia adalah wujud cinta saya yang sejati,’’ katanya.
Dan Sadie pun punya teman. Mulai buaya, burung hantu, kelinci, domba, lemur, bebek, dan spesies lain. Tuhan memberkati… (Doan Widhiandono)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: