Sekolah Ciputra Gelar Bazar Ramah Lingkungan, Ada Jajanan Vegan Sampai Mainan Tradisional

Sekolah Ciputra Gelar Bazar Ramah Lingkungan, Ada Jajanan Vegan Sampai Mainan Tradisional

Gita Putri, owner Manualle menjelaskan tentang produk rumah tangga berbahan ramah lingkungan miliknya, di bazaar Sekolah Ciputra-Guruh Dimas Nugraha-

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Bazaar Sekolah Ciputra kembali digelar pada Sabtu, 14 Oktober 2023. Event tersebut akhirnya comeback setelah lima tahun vakum. Kali terakhir, acara itu dihelat pada 2018.

"Dua tahunan, kan. Harusnya setelah 2018, dilaksanakan lagi pada 2020. Tapi karena pandemi, batal. Baru tahun ini bisa kami adakan lagi," ujar Cornelia Nathalie, head of event Bazaar Sekolah Ciputra 2023.

Bazar tersebut diadakan di halaman Sekolah Ciputra, Kawasan Lidah Kulon, Surabaya Barat. Berbagai tenant dilibatkan. Baik dari kalangan orang tua murid, mitra Sekolah Ciputra, hingga UMKM yang berada di sekitar sekolah. Seperti dari Lakarsantri dan sebagainya.

BACA JUGA: Jadi Tuan Rumah The World Scholar's Cup, Wakil Sekolah Ciputra Berlatih Selama Tiga Bulan

Tahun ini, bazaar Sekolah Ciputra bertajuk Harmony of Sustainable Heritage. Bekerja sama dengan Parent Support Group (PSG) yang anggotanya adalah para wali murid Sekolah Ciputra.


Aneka kudapan dari berbagai negara dalam bazaar Sekolah Ciputra pada 14 Oktober 2023.-Guruh Dimas Nugraha-

"Kami mengampanyekan sustainibility. Ramah lingkungan. Ada beragam produk dari kami maupun para tenant lain yang berbasis Ramah lingkungan," ujar Nency Gunawan, ketua PSG.

Makanan Vegan

Salah satunya adalah produk makanan ringan vegan yang dibuat dari bahan non-daging. Wadahnya pun dibuat dari bahan ramah lingkungan. Seperti piring dari ampas tebu dan gelas dari bahan bambu.

BACA JUGA: Sekolah Ciputra jadi Tuan Rumah World Scholar Cup 2023

Kudapan-kudapan vegan itu beragam. Dari berbagai negara. Ada samosa dari India, kiwi energy bites dari Australia, hingga jajanan berbentuk segitiga. Namanya Tunisian samsa. Semua dibuat dari bahan sayuran.

"Acara ini adalah langkah kecil kami untuk diajarkan pada anak-anak. Yang kelak akan memberi dampak besar. Mereka akan punya kesadaran untuk merawat lingkungan," ujar Christine Theodore Stayte, ketua Komite Sustainibility Sekolah Ciputra.


Produk-produk berbasis ramah lingkungan yang ada di bazaar Sekolah Ciputra.-Guruh Dimas Nugraha-

Anak-anak juga dikenalkan dengan produk-produk rumah tangga ramah lingkungan. Salah satu contohnya ada di booth Manualle. Yang menyediakan piring, cangkir, sendok, garpu dan perlengkapan lain dari bahan kayu jati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: