Kongres Perempuan Penjaga Hutan Indonesia Rancang Organisasi FPPHI

BACA JUGA: Kongres PSSI Digelar 30 Mei di Bandung

Semua berjalan kondusif dengan penyampaian saran satu per satu dari peserta kongres. Hingga terpilih 3 nama pimpinan sidang tetap. Masyitah dari Aceh menjadi pimpinan sidang 1, Ika Wisudawaty pimpinan sidang 2 dari Sulawesi Selatan, dan Yokbeth Elizabeth Sueymala pimpinan sidang 3 dari Papua.

Setelah serah terima kuasa dengan pimpinan sidang sementara, berlangsung pembacaan tata tertib sidang oleh Masyitah. Persetujuan dilakukan setiap poinnya. Peserta sorak setuju dan dia ketok palu. 

Sidang kali ini bertujuan untuk memimpin pembentukan Forum Perempuan Penjaga Hutan Indonesia (FPPHI). Masyitah memimpin pembuatan setiap poin untuk menentukan presidium Nasional yang akan memimpin deklarasi peresmian FPPHI esoknya. 

Salah satu poin yang didapat adalah calon presidium berasal dari masing-masing provinsi yang tergabung dalam forum. 

BACA JUGA: Forum Konsultasi Publik tentang Inovasi Pelayanan Publik: Komitmen Jawa Timur untuk Terus Berinovasi

Setelah istirahat siang, para peserta dipandu kembali oleh Lili Hasanuddin. Ia mengarahkan untuk menentukan arah gagasan mengenai tujuan pembentukan forum dan hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan jika sudah terbentuk nantinya.

Lili Hasanuddin menuliskan usulan para peserta mengenai tujuan dibentuknya forum -M Ahkyar Shubekhi/HARIAN DISWAY-

Banyak usulan yang disampaikan. Berebut dengan antusias tinggi untuk turut berpartisipasi dalam penentuan arah tuju. Berikut 12 poin tujuan yang diusulkan:

1. Agar perempuan tidak dianggap lemah

2. Bersatu jaga hutan

3. Membangun kerja sama

4. Sharing permasalahan daerah

5. Mewadahi aspirasi 

6. Melestarikan hutan dan masyarakat sejahtera

Sumber: