Doni Monardo, Kepala BNPB yang Berjasa Mengawal Indonesia Melewati Pandemi, Dimakamkan di TMP Kalibata
Letjen TNI (Purn) Doni Monardo saat masih menjabat sebagai kepala BNPB. Doni menjabat di saat paling sulit yakni selama paruh pertama Pandemi Covid-19 di Indonesia-Arsip BNPB-
Sebelum menjadi kepala BNPB, Doni menjabat menjadi Sekjen Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) pada tahun 2018 kemudian lantas dilantik menjadi Kepala BNPB Menggantikan Laksma Willem Rampangilei.
Doni dikenang oleh masyarakat Indonesia sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang kemudian berubah menjadi Satgas Nasional Penaganan Covid-19.
Dalam menjalankan tugasnya, Doni berhasil membawa Indonesia melewati masa-masa sulit Covid-19 sebelum digantikan oleh Letjen Ganip Warsito.
Doni Monardo menjawab pertanyaan terkait penanggulangan bencana, termasuk Covid-19 pada tahun 2021-Satgas Covid-19 dan KPC PEN -
BACA JUGA:Kisah Pembuatan Buku Prabowo Subianto: 'Kepemimpinan Militer'
Di bawah kepemimpinannya, Satgas menjadi lembaga yang paling dipercaya pemerintah untuk menjalankan penanganan pandemi di tanah Air.
Selama menjabat, Doni juga melakukan berbagai gebrakan baru dalam hal penanganan bencana. Diantaranya adalah strategi pentahelix dan intelijen bencana.
Pentahelix adalah strategi penanganan bencana, termasuk Covid-19 yang menyeluruh melibatkan seluruh unsur masyarakat. Meliputi Pemerintah, Masyarakat, Dunia Usaha, Pakar/Akademisi, dan Media Massa.
Sementara intelijen bencana adalah gabungan kerja dari para pakar dan badan khusus seperti BMKG, BIG, PVMBG, dalam memetakan dan menyelidiki potensi terjadinya bencana dan memberikan peringatan dini bagi masyarakat.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: