Israel Bagikan Peta Zona Evakuasi di Gaza, Tandai Daerah Aman dan Daerah Target Serangan Udara

Israel Bagikan Peta Zona Evakuasi di Gaza, Tandai Daerah Aman dan Daerah Target Serangan Udara

Peta zona evakuasi untuk kawasan Jabalia yang dikeluarkan oleh Israel agar warga yang tengah berada di kawasan tersebut segera mengungsi. -X (Twitter) @AvichayAdraee-

HARIAN DISWAY - Tentara pertahanan Israel (IDF) merilis Peta Zona Evakuasi yang dibuat Israel untuk warga Gaza. 

Tentara Israel sendiri mengklaim bahwa peta tersebut dibuat untuk menyerukan warga Gaza agar memahami wilayah-wilayah Gaza yang terbagi dari ribuan zona itu.

Instruksi yang akan diberikan yaitu agar para warga nantinya dapat mengungsi dari tempat-tempat tertentu ke tempat yang lebih aman. 

BACA JUGA:Putus Sudah Harapan Gencatan Senjata Permanen, PM Israel Netanyahu Sebut Gara-Gara Hamas Enggan Bebaskan Tawanan

"Sebuah peta interaktif yang diterbitkan untuk menunjukkan jumlah wilayah di utara dan selatan Jalur Gaza. Peta tersebut digunakan untuk menyerukan warga agar menemukan wilayah yang relevan bagi mereka dan bergegas jika mereka diminta untuk mengungsi dari wilayah tersebut," tulis Israel melalui akun Telegram resminya. 


Peta Zona Evakuasi yang dibuat Israel yang membagi wilayah Gaza menjadi ribuan zona. Peta tersebut digunakan untuk menyerukan warga Gaza agar dapat mengungsi ke tempat yang lebih aman. -Website IDF-

Juru Bicara Militer Israel (IDF) untuk Media Arab Letkol Avichay Adraee pada Sabtu 2 Desember 2023 secara resmi mengabarkan mengenai peta zona evakuasi tersebut pertama kalinya melalui sosial media X (Twitter) nya.

Saat itu, ia membagikan peta untuk beberapa wilayah di Gaza yang telah terbagi-bagi termasuk diantaranya untuk kawasan Jabalia. 

BACA JUGA:Bicara di Forum R20 ISORA, Rabi Yahudi Sebut Indonesia adalah Pemimpin Kemanusiaan Bagi Dunia

Peta tersebut juga dilengkapi dengan kode QR yang secara otomatis menuju ke website militer Israel yang berisikan peta zona evakuasi yang mencakup seluruh wilayah gaza yang telah ditandai.

Pengadaan kode QR tersebut bertujuan untuk memudahkan siapapun dapat mengakses peta tersebut secara real-time. Kode QR tersebut juga bertujuan agar warga dapat mengecek apakah wilayahnya termasuk dalam zona penargetan serangan atau tidak. 

Adraee juga mengungkapkan bahwa siapapun yang berada di kawasan yang disebutkan diperintahkan untuk mengungsi ke tempat yang aman dan meninggalkan kawasan tersebut.

BACA JUGA:Gencatan Senjata Berakhir, Hamas Kembali Luncurkan Roket ke Israel, Sebut Netanyahu Tak Akan Menang

Disisi lain, akses layanan internet di Gaza masih cukup sulit untuk diakses mengingat beberapa infrastruktur juga telah dihancurkan oleh Israel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: