FO Djuanda Dibuka Jumat, Besok Uji Beban Terakhir

FO Djuanda Dibuka Jumat, Besok Uji Beban Terakhir

Konstruksi jembatan layang (fly over) Djuanda di Bundaran Aloha, Sidoarjo. Desember 2023 seluruh pekerjaan diperkirakan rampung dan bisa fungsional-Kementerian PUPR-

SIDOARJO– Bottleneck kendaraan yang puluhan tahun terjadi di bundaran Aloha diperkirakan segera lenyap. Sebab, Flyover (FO) Djuanda mulai bisa diakses pada Jumat, 15 Desember 2023. 

Tinggal empat hari lagi. Balai Besar Pembangunan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa-Bali pun sudah memasang alat uji beban terakhir (loading test) pada Sabtu, 9 Desember 2023. Dan uji beban FO Djuanda diprediksi tuntas hari ini.

BACA JUGA:Semakin Dekat Dengan Uji Coba Flyover Djuanda, Tersisa Beberapa Pekerjaan Minor

BACA JUGA:Flyover Djuanda Dibuka 15 Desember, Selamat Tinggal Kemacetan Bundaran Aloha

Ya, pengujian beban ini memang sangat penting. Biasanya dilakukan untuk melihat kemampuan beban maksimal dari sebuah jalan. Tentu saja bertujuan memastikan keamanan struktur bangunan sesuai persyaratan.

Juga menjamin keselamatan setiap orang ketika bangunan sudah dioperasikan. Selain itu, uji beban dilakukan untuk melihat potensi masalah pada struktur konstruksi yang bisa berdampak fatal nantinya.

“Perkiraan tanggal 12 Desember ini loading test sudah selesai,” ujar Pejabat Pembuat Komitmen Pelaksanaan Jalan nasional I Made Gede Widhiyasa kepada Harian Disway dikutip Senin, 12 Desember 2023.

BACA JUGA:Tinjau Pembangunan Fly Over Juanda di Bundaran Aloha, Menteri PUPR Minta Lebih Banyak Ditanami Pohon

BACA JUGA:Mengenal Sosok Djoeanda Kartawidjaja, Dijadikan Nama Flyover di Bundaran Aloha

Dede, sapaan karibnya, menegaskan bahwa uji beban ini begitu krusial. BBPJN Jawa-Bali juga memastikan tidak ada pembatasan jenis kendaraan yang diperbolehkan melintas. 

Setelah itu, rencana uji coba FO Djuanda fungsional akan digodok bareng dengan forum lalu lintas. “Kemungkinan, 13 atau 14 Desember, kita akan rapat bersama forum lalu lintas, terkait manajemen rekayasa lalu lintas dan sebagainya,” katanya.

Seperti diketahui, kini progres pengerjaan FO Djuanda sudah mencapai 93,69 persen. Sepuluh persen lebih cepat dari yang direncanakan. Semua pengerjaan minor seperti pengecoran rigid juga tuntas pada Minggu, 10 Desember 2023. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: