Beda Pendapat dengan Prabowo, Anies Sebut Masalah HAM di Papua Bukan Hanya Kekerasan

Beda Pendapat dengan Prabowo, Anies Sebut Masalah HAM di Papua Bukan Hanya Kekerasan

Prabowo Subianto dan Anies Baswedan dalam Debat Perdana Capres Cawapres yang diselenggarakan oleh KPU. Terkait persoalan penyelesaian konflik di Papua, Aniea tak sependapat dengan Prabowo. --Youtube KPU RI.

HARIAN DISWAY - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan menyatakan perbedaan pendapat dengan capres nomor urut 2 Prabowo Subianto dalam hal pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di Papua.

Pernyataan ini disuarakan dalam debat perdana Capres yang berlangsung di Gedung KPU RI, Jakarta, Selasa, 12 Desember 2023.

Pada segmen pertama, Prabowo menjawab pertanyaan soal pelanggaran HAM di Papua.

BACA JUGA:Prabowo Akan Tingkatkan Kemampuan Angkut Pesawat TNI AU: Wilayah Indonesia Sangat Luas

Pihaknya menilai, masalah utama di Papua adalah kekerasan. Kelompok terorisme dan separatisme bahkan sudah mengancam kelompok sipil.

Belum lagi, menurut Prabowo, ada campur tangan asing dalam konflik dan separatisme di Papua.

Oleh karena itu, untuk menyelesaikan konflik di Papua yang rumit, diperlukan adanya percepatan pembangunan ekonomi.

Namun, pernyataan tersebut berbeda pandangan dengan Anies.

BACA JUGA:Anies Baswedan: Koruptor Harus Dimiskinkan!

"Jadi, tujuannya bukan semata tentang meniadakan kekerasan, karena damai itu bukan tiada kekerasan, damai itu ada keadilan," ujar Anies menanggapi jawaban Prabowo dalam debat perdana Pilpres 2024.

Anies menilai masalahnya bukan semata-mata kekerasan. Masalah utamanya adalah tidak adanya keadilan di Tanah Papua.

Lebih lanjut, ia menegaskan kedamaian bukan semata-mata tidak ada kekerasan, melainkan seringkali soal keadilan yang kurang merata. 

Solusinya, terdapat tiga cara. Pertama, menyelesaikan kasus pelanggaran HAM secara tuntas.

BACA JUGA:Moderator Debat Capres Cawapres Tahap Pertama Resmi Dipilih, Yuk Intip Profil Keduanya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: