Diejek di Depan Teman, Remaja Ini Bunuh Pacar

Diejek di Depan Teman, Remaja Ini Bunuh Pacar

Ilustrasi remaja bernama David Lesmana membunuh pacarnya yang pernah mengejek di depan teman. Korban bernama Nindi Putri Ma'rifah.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-

Sargent: ”Semua kasus menunjukkan bahwa salah satu, atau kedua orang tua, telah membina dan membiarkan penyerangan yang mematikan. Walaupun, orang tua tidak sengaja mencetak calon pembunuh.” 

Pembunuhan adalah kejahatan paling serius. Itu sangat perlu dipelajari untuk mencegah produksi pembunuh. 

Sargent: ”Temuan itu dapat diidentifikasi, merupakan karakteristik anak-anak yang melakukan kekerasan, sebelum mereka melakukan pembunuhan. Maka, harus dicegah agar mereka tidak membunuh. Mereka beda dengan anak nakal biasa. Mereka anak yang cacat secara psikologis.”

BACA JUGA: Bunuh Pacar setelah Menghamili

Umumnya remaja dan dewasa muda tidak membunuh ketika diejek, bahkan dihina orang lain. Marah adalah reaksi wajar. Tapi, tidak sampai membunuh.

Namun, remaja atau dewasa muda dengan karakteristik seperti disebutkan Sargent itu, jika diejek, membuat kesuraman masa kanak-kanak yang sangat pahit itu mendadak muncul. Menekan ego. Serasa menghancurkan harga diri yang sudah remuk di masa lalu. Mengakibatkan balas dendam yang brutal.

Salah satu keunikan, remaja lelaki model itu tidak kesatria. Ia tidak berani pada lawan yang kira-kira sepadan. Sebab, ketika masih bocah dulu, ia ditekan dan dihancurkan dalam pelecehan oleh orang yang lebih kuat (orang dewasa). Akibatnya, ia mirip hewan buas yang cuma menyerang orang lemah. Tanpa sikap kesatria.

BACA JUGA: Jadilah Detektif di Pembunuhan Desy

Dalam kasus David membunuh Nindi, media massa tidak mengungkap masa lalu David. Polisi pun tidak, karena bukan tugas mereka. Bahkan, kriminolog Indonesia pun belum menghasilkan riset semacam dilakukan Sargent.

Kronologi yang yang diceritakan Abie dan Kombes Bismo di atas terlalu singkat untuk disimpulkan, siapa dan bagaimana tersangka. Apalagi, menarik kesimpulan. Itu cuma memberikan sedikit indikasi yang beririsan dengan teori Sargent. Punya kesamaan tipis-tipis. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: