Catatan Akhir Tahun: 160 Korban Meninggal Dunia di Surabaya Akibat Kecelakaan
Petugas mengevakuasi mayat FD yang kecelakaan di Jalan Raya Kedung Cowek.-Satpol PP Surabaya-
SURABAYA, HARIAN DISWAY - Sepanjang tahun 2023, terhitung sejak 1 Januari hingga 18 Desember, Satlantas Polrestabes Surabaya mencatat ada 1.357 kasus kecelakaan lalu lintas di Surabaya.
Dibandingkan tahun lalu, tercatat ada peningkatan. Pada tahun 2022 ada 1208 kasus. Selisihnya 149 kejadian.
Namun, tingkat fatalitasnya menurun dibandingkan tahun lalu. Tahun 2022 ada 180 nyawa melayang sia-sia, sedangkan hingga 18 Desember 2023 ada 160 korban meninggal dunia.
"Antara 2022 dan 2023 jumlah kecelakaan mengalami peningkatan 148 kasus. Namun korban kecelakaan yang meninggal (fatalitas) bisa ditekan 4 persen," ungkap KBO Satlantas Polrestabes Surabaya AKP Satriyono kepada wartawan, Senin, 18 Desember 2023.
Kecelakaan biasanya berawal dari pelanggaran berlalu lintas. Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Arif Fazlurrahman berharap, agar warga Kota Pahlawan bisa menaati peraturan berlalu - lintas. Demi keselamatan diri sendiri. Juga keselamatan pengguna jalan lain.
BACA JUGA:Gara-Gara Uang Rp 50 ribu, Warga Setro Tewas Tertabrak Elf.
BACA JUGA:11 Tewas dalam Kecelakaan KA Probowangi vs Minibus di Lumajang
Arif mengimbau agar pengendara melengkapi syarat-syarat berkendara. Terutama, jelang Natal dan Tahun baru 2024, arus lalu - lintas di Kota Surabaya mengalami kepadatan.
Satlantas Polrestabes Surabaya juga mencatat, ada beberapa ruas jalan yang tergolong jalur tengkorak. Salah satunya Jalan Manyar Kertajaya.
Lokasi tersebut sering digunakan arena balapan liar. Terutama di akhir pekan. Hingga polisi harus memblokade sebagian ruas jalan tersebut, pada malam minggu.
Salah satu kecelakaan yang terjadi di Surabaya dengan korban jiwa adalah seperti diberitakan Harian Disway, sebelumnya. FD, 24, warga Setro, Kecamatan Tambaksari, Surabaya, tewas tertabrak minibus di Jalan Raya Kedung Cowek (arah Suramadu), Senin dini hari, 18 Desember 2023.
Ceritanya, sekitar pukul 01.45 WIB, FD berboncengan bersama temannya. Sesampainya di depan Alfamart Kedung Cowek, uang FD terjatuh.
Ia pun berputar balik untuk mengambil uang Rp 50.000 itu. Namun, ia melawan arus.
Naasnya, dari arah berlawanan datang sebuah minibus Isuzu Elf bernopol M 7430 V. Adu banteng tak berimbang pun terjadi. FD tewas di tempat. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: