Rising Star TNI

Rising Star TNI

Ilustrasi rising star TNI. Mayjen Achiruddin dan Mayjen Rudy Saladin. -Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-

MUTASI TNI di penghujung 2023 melahirkan rising star di lingkungan militer. Muncul dua jenderal generasi baru yang menempati posisi strategis.

Posisi yang sering kali menjadi anak tangga para jenderal menuju puncak.

Dua jenderal generasi baru itu: Mayjen TNI Achiruddin yang menempati posisi komandan Paspampres (Pasukan Pengamanan Presiden) dan Mayjen TNI Rudy Saladin yang menjabat sekretaris militer (sekmil) presiden.

BACA JUGA: Militer dan Sipil

Keduanya dari Akmil 1997. Juga, generasi pertama angkatan mereka yang mencapai pangkat bintang dua. 

Sebelum mencapai posisi itu, Saladin dan Achirudin juga sudah melalui rute ”tangga” jabatan para seniornya yang kemudian menjadi KSAD atau panglima TNI.  

Rudy Saladin, misalnya –peraih Adi Makayasa di Lembah Tidar– sebelum berada di posisi sekarang, menjabat ajudan Presiden Jokowi. Juga, komandan Korem Warastratama Solo dan komandan Korem Surya Kencana Bogor. 

BACA JUGA: Relevankah Debat Cawapres?

Job komandan korem di Solo dan Bogor menarik untuk dicermati. Sebab, banyak petinggi TNI yang kariernya juga lancar setelah menjabat di sana. 

Korem Surya Kencana Bogor sudah melahirkan dua panglima TNI, yakni Gatot Nurmantyo (mantan) dan Agus Subiyanto yang sekarang masih menjabat. Belum lagi nama beken lain seperti mantan KSAD Budiman, Sutiyoso, Sjafri Sjamsuddin, hingga Doni Monardo. 

Korem Bogor jadi penting karena wilayah hukumnya tempat keberadaan Istana Bogor. Acara besar kenegaraan sering di sana. Presiden juga kerap menerima tamu pentingnya di istana yang dekat dengan Kebun Raya Bogor itu.

BACA JUGA: Megawati dan Orde Baru 

Nama mantan Pangdam Jaya Sutiyoso terangkat secara nasional saat menjabat komandan Korem Bogor. Ia yang berpangkat kolonel kala itu sukses mengamankan KTT APEC 1993. Ia mampu menghalau demonstran. 

Di era Jokowi, peran danrem Bogor makin strategis. Buktinya, sebagian besar komandan di sana setelah itu menjadi ajudan atau anggota Paspampres yang menjadi pengawal langsung Presiden Jokowi. Danrem Bogor saat ini pun, Brigjen Faizol Izzudin Karimi, adalah mantan komandan Grup A Paspampres yang selama ini paling dekat mengawal secara fisik Jokowi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: