Anies Janjikan Reaktivasi Jalur Kereta Api Sumatera Barat
Anies Baswedan Komitmen Hidupkan Jalur Kereta Api Sumatera Barat.-Timnas AMIN-
PADANG, HARIAN DISWAY - Calon presiden (capres) nomor urut 01, Anies Baswedan, mengungkapkan komitmennya untuk menghidupkan kembali jalur kereta api di Sumatera Barat jika terpilih sebagai presiden Republik Indonesia. Janji ini disampaikannya dalam acara "Desak Anies" di Lapangan Cindua Mato, Sumatera Barat, pada Rabu, 3 Januari 2024.
Anies Baswedan melihat potensi pengembangan di Sumatera Barat, khususnya dalam memanfaatkan jaringan kereta api yang cukup luas di wilayah tersebut. Menurutnya, reaktivasi jalur kereta api dapat menjadi sarana wisata dan transportasi masyarakat yang efisien.
"Kami melihat beberapa hal yang bisa berkembang, tapi ini salah satu yang kita bahas. Pertama adalah reaktivasi jalur kereta api yang ada di Sumatera Barat," ujar Anies.
Sumatera Barat, sebagai salah satu wilayah dengan jaringan kereta api paling luas, memiliki potensi besar untuk dimanfaatkan sebagai sarana transportasi dan wisata.
BACA JUGA:Anies Janji Bangun Stadion Berstandar FIFA di Sumatera Barat
BACA JUGA:Survei Starpoll: AMIN Menang Head to Head Lawan Siapapun di Pilpres Dua Putaran
Anies berjanji untuk menyediakan akses kereta api yang murah, efisien, aman, dan nyaman bagi masyarakat.
Anies juga merinci beberapa jalur kereta api yang akan dihidupkan kembali, antara lain jalur Naras Kota Pariaman-Sungai Limau, Padang Pariaman, yang sudah mati hampir satu abad.
Jalur-jalur seperti Sawahlunto-Sorok, Sawalunto-Batu Tabal, dan seluruh jaringannya juga menjadi fokus reaktivasi.
"Bayangkan daya tariknya Ranah Minang ini dahsyat, kekuatannya itu minimal dua, culture dan nature. Begitu ada kereta api, nature akan terlihat, dan culture jelas," tambah Anies.
Dengan reaktivasi jalur kereta api, diharapkan Sumatera Barat dapat memanfaatkan potensi pariwisata dan memperkuat konektivitas transportasi, memberikan dampak positif terhadap ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: