Dukungan Tani dan Nelayan Dukung Prabowo Gibran, TKN Ungkap Tanda Alam Kemenangan
Petani dan nelayan yang tergabung dalam relawan Gerakan Tani dan Nelayan di kediaman Prabowo, Kebayoran, Jakarta Selatan, Rabu, 17 Januari 2024.--
HARIAN DISWAY - Calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendapatkan dukungan dari petani dan nelayan yang tergabung dalam relawan Gerakan Tani dan Nelayan. Dukungan itu disampaikan di kediaman Prabowo, Kebayoran, Jakarta Selatan, Rabu, 17 Januari 2024.
Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Dominggus Oktavianus mengatakan, dukungan masyarakat yang semakin besar menjadi tanda-tanda alam pasangan calon nomor urut 02 bakal terpilih di Pilpres 2024 mendatang. Apalagi, banyak masyarakat yang sebelumnya mendukung paslon lain kini lebih memilih Prabowo-Gibran.
"Dukungan dari masyarakat semakin hari semakin terbuka dan banyak dari paslon lainnya yang tadinya mendukung, kini geser. Jadi, kita melihat satu keadaan yang sungguh luar biasa, bisa kita bilang satu tanda alam tandakan Prabowo sudah saatnya pimpin republik ini, membawa maju bangsa ini ke arah negara besar, makmur, sejahtera damai di seluruh dunia," kata Dominggus.
BACA JUGA:Hasil Survei, Prabowo-Gibran Tetap Tertinggi
BACA JUGA:Sejumlah Artis Saksikan Prabowo Lepas Kapal RS TNI Bantu Palestina
Kepada para petani dan nelayan yang hadir, Dominggus menyatakan bahwa Prabowo-Gibran memiliki perhatian besar terhadap kesejahteraan petani dan nelayan. Perhatian itu diejawantahkan lewat program lumbung pangan, salah satu program unggulan paslon nomor urut 02 tersebut. Tak hanya lumbung pangan, Prabowo-Gibran juga berkomitmen untuk memberikan kemudahan bagi petani untuk mengakses pupuk dengan harga murah.
Sementara di sektor nelayan, Dominggus mengatakan Prabowo-Gibran memiliki program agar nelayan bisa berdikari serta kekayaan laut bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk para nelayan. "Beliau menyatakan bagaimana kekayaan laut kita dimanfaatkan besar-besarnya untuk nelayan sendiri. Beliau juga menjanjikan bagaimana kita bisa membuat kapal-kapal sebanyak-banyaknya untuk digunakan para nelayan sendiri dengan cara membangun koperasi-koperasi organisasi," ucapnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: