Parah! 83 Kampus Kerjasama dengan Pinjol, Bunga Tembus 36 Persen

Parah! 83 Kampus Kerjasama dengan Pinjol, Bunga Tembus 36 Persen

Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Surabaya M Fanshurullah Asa-Julian Romadhon-HARIAN DISWAY

"Nah kalau cuma satu pinjol saja kan jadi pertanyaan, kok dimonopoli, ini yang sedang kami fokuskan di monopolinya,” ujarnya.

BACA JUGA:Apakah Anda Ingin Ambil Pinjol? Ketahui Dulu Bahayanya...

Sementara itu, pakar Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya Imron Mawardi mengatakan solusi pinjol hanya di awal dan justru menjebak mahasiswa berutang. Sebab ada bunga pinjaman.

“Mereka yang kesulitan finansial justru makin sulit karena nilai pembayarannya menjadi lebih besar,” ujarnya.

Menurutnya, perguruan tinggi seharusnya memberikan solusi terbaik tanpa bunga.

Misalnya, menyediakan pembayaran dengan cicilan dengan bekerjasama dengan lembaga sosial.

BACA JUGA:Edukasi agar Terhindar dari Jeratan Pinjol

“Di UNAIR, mahasiswa yang mengalami kesulitan dalam membayar UKT dapat mengajukan angsuran pembayaran dan itu tanpa bunga," jelasnya. 

Alternatif lain ialah menggunakan dana pendidikan yang bersifat abadi yang dikelola oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Dana LPDP yang saat ini dikelola sebesar Rp 140 triliun dan terus bertambah setiap tahun.

Dana tersebut hasil investasi dan tambahan dana abadi pendidikan yang dialokasikan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). (Wulan Yanuarwati)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: