Sejarah di Balik Peringatan Hari Kostrad Setiap 6 Maret, Pertama Kali Dipimpin Soeharto
Sejarah di balik peringatan hari Kostrad yang diperingati setiap tanggal 6 Maret-TNI-AD-Merdeka.com
JAKARTA, HARIAN DISWAY - Setiap tanggal 6 Maret diperingati sebagai Hari Kostrad (Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat). Tepat di tahun 2024, merupakan hari ulang tahun ke-63 Kostrad.
Kostradadalah bagian dari komando utama tempur yang dimiliki oleh TNI Angkatan Darat. Kehadiran Kostrad di Indonesia memiliki sejarah di baliknya, sebagai berikut.
BACA JUGA:Beri Bukti, Satgas 330 Tri Dharma Kostrad Tangani Pengungsi di Intan Jaya
Sejarah Kostrad
Dari situs resmi Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat, setelah kemerdekaan Indonesia diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945, berbagai kericuhan muncul, baik dari dalam maupun dari luar negeri. Tujuannya untuk menggoyahkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sejumlah peristiwa mencolok terjadi di tanah air, yang mencoba menggantikan ideologi Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, antara lain:
1. Penghianatan PKI Muso di Madiun pada tahun 1948.
2. Pemberontakan DI/TII Kartosuwiryo di Jawa Barat pada tahun 1948.
3. Pemberontakan APRA Westerling pada tahun 1950.
4. Pemberontakan Andi Azis di Makassar pada tahun 1950.
5. Pemberontakan Ibnu Hajar di Kalimantan pada tahun 1950.
6. Pemberontakan RMS di Maluku pada tahun 1950.
7. Pemberontakan PRRI/Permesta di Sumatra Barat dan Sulawesi pada tahun 1958.
BACA JUGA:Terus Dikebut, Ini Perkembangan Pembangunan Gereja Satgas Yonif 411 Kostrad di Nduga
Untuk mengatasi tantangan tersebut, dibentuklah Komando Daerah Militer (Kodam) hampir di setiap provinsi. Namun, pada saat itu, strukturnya masih bersifat teritorial dengan kemampuan terbatas, terdiri dari Komando Daerah Militer (Kodam), Komando Resor Militer (Korem), Brigade, dan Batalyon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: